Bandar Lampung (Lampost.co) – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini siaga banjir wilayah Kabupaten Lampung Tengah. Hal tersebut akibat hujan yang mengguyur wilayah tersebut.
“Peringatan dini banjir Kabupaten Lampung Tengah, Minggu, 6 April 2025 dengan status siaga. Sementara curah hujan terpantau sebesar 80.6 mm (16.28 WIB),” himbau Prakirawan BMKG Lampung dalam siaran resminya.
Kemudian BMKG mengeluarkan peringatan dini SIAGA untuk wilayah Kabupaten Lampung Tengah. Hal ini menyusul curah hujan yang terpantau cukup tinggi dan berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi. Potensi bencana tersebut seperti banjir, banjir bandang, longsor, genangan air meluas, sambaran petir dan angin kencang.
Sementara wilayah yang perlu meningkatkan kewaspadaan meliputi Gunung Sugih, Seputih Agung, Terbanggi Besar, Seputih Raman, Punggur, Kota Gajah. Terusan Nunyai, Bandar Mataram, Anak Tuha, Padang Ratu, Sendang Agung, Pubian, Way Pangubuan, Seputih Banyak, Seputih Mataram, Bekri, Bumi Ratu Nuban dan sekitarnya.
Kemudian BMKG menyampaikan beberapa potensi dampak. Pertama, banjir yang mengganggu akses jalan dan permukiman. Kedua, longsor daerah berbukit dan tebing curam. Ketiga, petir dan angin kencang yang membahayakan aktivitas luar ruang. Keempat, gangguan listrik, komunikasi, dan aktivitas pertanian.
Lalu BMKG menyampaikan beberapa saran untuk masyarakat Lampung Tengah. Pertama, waspadai saluran air yang meluap atau tersumbat. Kedua, hindari berteduh bawah pohon saat hujan dan petir. Ketiga, siapkan dokumen penting dan barang berharga pada tempat aman. Keempat, ikuti terus perkembangan cuaca dari BMKG.
“Cuaca bisa berubah cepat, tetap siaga dan prioritaskan keselamatan!,” himbaunya.
