Jakarta (Lampost.co) – Trafik penggunaan data milik XL Axiata meningkat pesat selama libur Ramadan dan lebaran Idulfitri 1446/2025. Lonjakan terjadi antara 28 Maret hingga 6 April 2025. Kenaikan trafik mencapai 21 persen dari hari normal sebelum Ramadan. Sementara periode yang sama tahun lalu, trafik tumbuh sekitar 5 persen.
Peningkatan tersebut sejalan dengan tingginya mobilitas masyarakat saat mudik dan libur Lebaran. Mereka banyak mengakses layanan digital, terutama untuk streaming video dan berbagi momen di media sosial.
Direktur dan Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa, mengatakan XL Axiata menyiapkan infrastruktur jauh-jauh hari. Tim teknis tetap siaga penuh di pusat dan daerah sepanjang masa libur Lebaran.
Menurut Gede, mayoritas pelanggan mengakses streaming video, file sharing, browsing, hingga gim. Aktivitas streaming naik 17 persen. File access tumbuh 16 persen, browsing meningkat 12 persen, sedangkan gim melonjak 46 persen.
Platform digital yang paling banyak terakses antara lain:
– YouTube naik 9 persen
– TikTok naik 18 persen
– Netflix naik 10 persen
– WhatsApp naik 14 persen
– Instagram naik 26 persen
– X (Twitter) naik 23 persen
– Facebook naik 4 persen
– Belanja online tumbuh 19 persen
– Penggunaan Google Maps dan Waze naik 19 persen
Bandara Soekarno Hatta mencatat lonjakan trafik hingga 167 persen. Sementara Dermaga Merak meningkat 156 persen.
Provinsi dengan kenaikan trafik tertinggi
- Jawa Tengah naik 44 persen
- Jawa Timur naik 28 persen
- Yogyakarta naik 25 persen
- Jawa Barat naik 20 persen
- Nusa Tenggara Barat dan Lampung sama-sama naik 29 persen
- Sumatra Barat, Sumatra Utara, dan Aceh naik 23 persen
- Banten naik 10 persen
Di tingkat kabupaten dan kota, trafik tertinggi
- Banyuwangi (Jawa Timur) naik 74 persen
- Pandeglang (Jawa Barat) naik 63 persen
- Hulu Sungai Tengah (Kalsel) naik 62 persen
- Bangkalan (Madura) naik 52 persen
- Sampang (Madura) naik 51 persen
- Garut (Jawa Barat) naik 49 persen
- Lebak (Banten) naik 46 persen
- Cirebon (Jawa Barat) naik 42 persen
- Sukabumi (Jawa Barat) naik 38 persen
- Lombok Tengah (NTB) naik 36 persen
Menariknya, wilayah Jabodetabek juga mengalami kenaikan trafik 18 persen. Hal itu berbeda dengan tahun sebelumnya yang biasanya menunjukkan penurunan saat Lebaran. XL Axiata mencatat sekitar 27 persen pelanggan Jabodetabek melakukan perpindahan lokasi ke provinsi lain.
Untuk layanan XL SATU, trafik juga meningkat karena masih ada pelanggan yang tetap di rumah. Akses Instagram naik 18,8 persen, YouTube 21 persen, dan TikTok 7 persen. Namun, Netflix dan Vidio justru menurun masing-masing sebesar 2 persen dan 21 persen.
XL SATU saat ini menjangkau lebih dari satu juta rumah pelanggan. XL Axiata meningkatkan kapasitas jaringan dua kali lipat selama Lebaran untuk menjaga koneksi tetap lancar. Ratusan mobile BTS dikerahkan ke lokasi-lokasi dengan trafik tinggi.
XL Axiata kini memiliki lebih dari 58,8 juta pelanggan. Jaringan mereka terdukung lebih dari 165 ribu BTS, termasuk 111 ribu BTS 4G.
Infrastruktur backbone membentang sepanjang 190 ribu kilometer dan mencakup hampir seluruh provinsi. Layanan fixed mobile convergence (FMC) telah hadir di 127 kota/kabupaten.
Kenaikan trafik di wilayah Sumatera
Di Sumatera, trafik data naik sekitar 19 persen dari hari biasa. Danau Toba, sebagai destinasi super prioritas, mencatat kenaikan trafik sebesar 24 persen.
Group Head XL Axiata West Region, Desy Sari Dewi menyebutkan, kenaikan itu karena tingginya mobilitas masyarakat. Jaringan tetap stabil tanpa gangguan berarti selama masa libur panjang.
Wilayah dengan lonjakan trafik tertinggi di Sumatera:
- Lampung Tengah dan Lampung Timur naik 35 persen
- Agam naik 34 persen
- Lampung Selatan naik 33 persen
- Serdang Bedagai naik 32 persen
- Langkat naik 31 persen
- Simalungun dan Lampung Utara naik 29 persen
- Ogan Komering Ilir naik 25 persen
- Deli Serdang naik 20 persen
Beberapa lokasi wisata populer di Sumatera mencatat lonjakan trafik antara 23 hingga 34 persen. Bandara dan pelabuhan laut juga mengalami kenaikan trafik antara 17 hingga 21 persen. Sementara itu, sepanjang ruas Tol Trans Sumatera rata-rata mencatat lonjakan trafik hingga 22 persen.
Hingga akhir 2024, XL Axiata melayani 13,8 juta pelanggan di Sumatera. Jaringan itu terdukung lebih dari 39.000 BTS, mayoritas BTS 4G. Layanan menjangkau sekitar 15.350 desa di 149 kota/kabupaten di 10 provinsi.
Layanan FMC di Sumatera kini menjangkau 15 kota/kabupaten dan akan terus meluas. XL Axiata juga terus berinvestasi dalam fiber, transmisi, dan modernisasi jaringan. Hal itu menjaga stabilitas dan kualitas layanan di tengah terus naiknya kebutuhan data masyarakat.