Jakarta (Lampost.co) – Falcon Pictures kembali menghadirkan film drama keluarga berjudul Rumah untuk Alie, yang siap menyentuh hati para penonton. Film dengan sutradara Herwin Novianto dan Lottati Mulyani sebagai penulis. Rumah untuk Alie film adaptasi dari novel populer karya Lenn Liu dengan judul yang sama.
Film Rumah untuk Alie tayang di seluruh bioskop Indonesia mulai Kamis, 17 April 2025. Film itu menyuguhkan kisah menyayat hati seorang gadis remaja yang terjebak dalam keluarga penuh luka, kekerasan, dan penolakan.
Kisah di Tengah Lingkaran Kekerasan Keluarga
Alie merupakan anak bungsu dari lima bersaudara dan satu-satunya perempuan dalam keluarga. Ia kehilangan sosok ibu yang menjadi sandaran hidupnya akibat kecelakaan mobil lima tahun lalu. Ironisnya, keluarga menyalahkan Alie atas kematian sang ibu.
Sejak saat itu, kehidupan Alie berubah menjadi neraka. Ia harus menghadapi caci maki, hukuman tidak adil, dan tindak kekerasan fisik dari saudara dan ayah kandungnya. Luka di tubuhnya mencerminkan penderitaan yang ia alami setiap hari di rumah.
Tak hanya fisik, Alie juga mengalami luka mental yang dalam. Ia terus menjadi sasaran amarah keluarga, bahkan saat kondisi ekonomi rumah memburuk. Kakak-kakaknya, Samuel, Rama, dan Natta, sering melampiaskan kekesalan pada Alie tanpa alasan jelas.
Hanya Rendi yang Menjadi Pelindung Alie
Di tengah kekelaman itu, hadir satu sosok yang memberi harapan bagi Alie, kakak keempatnya, Rendi. Rendi menjadi satu-satunya anggota keluarga yang peduli dan berani membela Alie. Ia selalu menegaskan Alie adalah bagian dari keluarganya.
Rendi tak ragu menunjukkan kasih sayangnya. Ia mencoba membuat Alie merasa tetap memiliki tempat di tengah keluarga yang dingin dan penuh kebencian. Hubungan mereka menjadi satu-satunya cahaya dalam kehidupan Alie yang gelap.
Perundungan di Sekolah
Sayangnya, kehidupan sekolah Alie tak kalah buruk. Ia menjadi korban bullying teman-temannya. Mereka sering mengoloknya, mengguyur kepalanya dengan air, dan menjulukinya sebagai anak haram.
Samuel dan Natta, yang juga bersekolah di tempat yang sama, memilih diam. Mereka tidak membela Alie dan membiarkannya terus tersiksa secara mental di lingkungan sekolah.
Pemeran Film Rumah untuk Alie
Film itu menampilkan aktor dan aktris muda berbakat Indonesia, antara lain:
– Anantya Kirana sebagai Alie
– Rizky Hanggono sebagai Abimanyu
– Andryan Bima sebagai Samuel
– Dito Dermawan sebagai Rama
– Faris Fadjar Munggara sebagai Natta
– Rafly Altama Putra sebagai Rendi
– Tika Bravani sebagai Dewi
Film itu menyajikan pertanyaan besar: akankah Alie bertahan dalam keluarga yang terus menyakitinya? Atau akankah ia memilih pergi dan membangun hidup baru yang lebih layak dan penuh kebahagiaan?
Saksikan perjalanan emosional Alie dalam Rumah untuk Alie di bioskop mulai 17 April 2025. Film itu akan menyentuh emosi penonton lewat cerita tentang perjuangan, trauma, dan harapan di tengah keluarga yang penuh luka.