Jakarta (Lampost.co) – Film animasi Indonesia berjudul Jumbo terus mencetak rekor penonton di bioskop sejak rilis pada 31 Maret 2025.
Hingga hari ke-22 penayangan, Jumbo berhasil meraih lebih dari 6 juta penonton dan melesat ke peringkat keenam film bioskop Indonesia terlaris.
Visinema selaku rumah produksi mengonfirmasi pencapaian itu melalui akun Instagram resmi mereka pada Senin (21/4) siang.
“Lebih dari 6 juta penonton untuk film Jumbo,” tulis @visinemaid dalam unggahan yang dibagikan ke publik.
Visinema menyampaikan jutaan penonton menyaksikan Jumbo bersama pasangan, keluarga, atau datang seorang diri.
Capaian itu membuat Jumbo menyalip film-film populer seperti Vina: Sebelum 7 Hari, Miracle in Cell No. 7, dan Sewu Dino.
Film Kang Mak from Pee Mak yang sebelumnya berada di posisi 10 besar harus tergeser dengan 4,86 juta penonton.
Jumbo kini menatap posisi lima besar film Indonesia terlaris sepanjang masa dengan jumlah layar masih tersedia di ribuan bioskop.
Film itu hanya perlu menambah 300 ribu penonton untuk menyamai Dilan 1990 yang meraih 6,31 juta penonton.
Bahkan Jumbo berpeluang melewati Pengabdi Setan 2: Communion (6,3 juta) dan Warkop DKI Reborn Part 1 (6,8 juta).
Untuk masuk tiga besar, Jumbo harus menambah 900 ribu hingga satu juta penonton lagi selama penayangannya berlangsung.
Film itu mengisahkan Don, anak laki-laki yang ingin mewujudkan pertunjukan dongeng warisan orang tuanya.
Meski banyak yang mengejek, Don tetap semangat dengan bantuan Oma dan dua sahabatnya, Nurman dan Mae.
Perjalanan mereka membawa pertemuan dengan Meri, gadis dari dunia lain yang tengah mencari kedua orang tuanya.
Cerita menyentuh dalam Jumbo menyajikan petualangan, persahabatan, dan harapan yang cocok untuk semua kalangan usia.
Film Jumbo masih tayang di bioskop seluruh Indonesia dan terus menarik minat penonton setiap harinya.
