Bandar Lampung (Lampost.co) – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini waspada banjir Kabupaten Lampung Selatan. Hal tersebut karena intensitas hujan deras yang mengguyur.
“Peringatan dini banjir Kabupaten Lampung Selatan, Rabu, 14 Mei 2025 dengan status waspada. Sementara monitoring curah hujan 59.6 mm (pukul 16.40 WIB),” himbau Prakirawan BMKG Lampung dalam siarannya.
Sementara itu, hujan dengan intensitas cukup tinggi telah tercatat pada wilayah Lampung Selatan sore ini. Kondisi ini meningkatkan potensi banjir lokal, genangan air meluas, serta cuaca ekstrem berupa petir dan angin kencang yang berbahaya. Terutama pada daerah dataran rendah dan dekat aliran sungai.
Selanjutnya wilayah yang perlu meningkatkan kewaspadaan meliputi Tanjung Bintang, Kalianda, Penengahan, Palas, Jati Agung. Ketapang, Sragi, Raja Basa, Candipuro, Bakauheni, Way Panji serta wilayah sekitar aliran sungai dan pesisir.
Kemudian ada beberapa dampak cuaca yang mungkin terjadi. Pertama, genangan pada pemukiman dan ruas jalan. Kedua, gangguan aktivitas masyarakat. Ketiga, risiko pohon tumbang dan jaringan listrik terganggu. Keempat, potensi sambaran petir saat hujan lebat.
Lalu BMKG menyampaikan beberapa himbauan kepada masyarakat Kabupaten Lampung Selatan. Pertama, hindari berteduh bawah pohon saat hujan dan petir. Kedua, waspadai banjir bandang daerah lereng dan sungai kecil. Ketiga, simpan barang penting pada tempat lebih tinggi. Keempat, ikuti terus pembaruan informasi cuaca dari kanal resmi BMKG.
“Cuaca bisa berubah cepat, tapi kewaspadaan bisa menyelamatkan! Tetap siaga demi keselamatan bersama,” himbaunya.