Bandar Lampung (Lampost.co) – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini awas banjir wilayah Kabupaten Mesuji. Hal itu karena intensitas hujan tinggi yang mengguyur wilayah tersebut.Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini awas banjir wilayah Kabupaten Mesuji.
“Peringatan dini banjir Kabupaten Mesuji, Senin, 19 Mei 2025 dengan status waspada. Sementara monitoring curah hujan: 71.8 mm (pukul 00.00 WIB),” ujar Prakirawan BMKG Lampung dalam siaran resminya.
Kemudian BMKG mencatat curah hujan tinggi wilayah Kabupaten Mesuji yang berpotensi menimbulkan banjir. Kemudian genangan luas, serta cuaca ekstrem seperti petir dan angin kencang.
Sementara kecamatan yang perlu meningkatkan kewaspadaan yakni Tanjung Raya, Mesuji, Mesuji Timur, Rawa Jitu Utara, Way Serdang, Simpang Pematang, Panca Jaya dan sekitarnya.
Selanjutnya ada beberapa potensi dampak yang bisa saja timbul. Pertama, banjir pada pemukiman, persawahan, dan akses jalan. Kedua, genangan air yang mengganggu aktivitas harian. Ketiga, petir menyambar dan angin kencang yang dapat menyebabkan pohon tumbang. Keempat, gangguan terhadap jaringan listrik dan komunikasi.
Lalu, BMKG menyampaikan beberapa himbauan untuk masyarakat Kabupaten Mesuji. Pertama, waspadai kondisi lingkungan sekitar saat hujan deras berlangsung. Kedua, hindari berteduh bawah pohon dan baliho saat terjadi petir. Ketiga, amankan barang penting pada rumah dan persiapkan jalur evakuasi jika diperlukan. Keempat, pantau terus pembaruan informasi cuaca dari BMKG.
“Curah hujan di atas 70 mm adalah sinyal bahaya — jangan lengah, tetap waspada demi keselamatan bersama,” pesan BMKG.