Jakarta (Lampost.co)—Pemain remaja Paris Saint-Germain (PSG), Desire Doue, mengatakan memenangkan Liga Champions membuatnya tidak bisa berkata-kata karena impiannya menjadi kenyataan.
Poin penting:
- Pemain PSG, Desire Doue, menyebut menjuarai Liga Champions sebagai mimpi yang jadi nyata
- Desire Doue menjadi pemain termuda ketiga yang mencetak gol di final Liga Champions
- Doue menjadi bintang lapangan dengan mencetak dua gol dan satu assist
PSG mencetak sejarah dengan memenangkan Liga Champions untuk pertama kalinya dan meraih kemenangan dengan selisih gol terbesar setelah mengalahkan Inter Milan 5-0 dalam laga final di Allianz Arena, Minggu (1/6/2025) dini hari WIB.
Pada pertandingan itu, Doue yang akan berumur 20 tahun pada 3 Juni besok, menjadi bintang kemenangan melalui dua gol dan satu assist.
Baca juga: Luis Enrique Sebut PSG Telah Mencapai ‘Tujuan Akhirnya’
“Saya tidak bisa berkata-kata. Ini mimpi yang jadi kenyataan. Luar biasa,” kata Doue kepada Canal Plus dalam wawancara singkatnya.
Ketika laga baru berjalan 12 menit, pergerakan tanpa bola Doue membuahkan gol untuk Achraf Hakimi melalui umpan terukurnya. Delapan menit kemudian ia menjadi remaja ketiga yang mencetak gol di final untuk membuat skor menjadi 2-0.
Gol itu membuat Doue mengikuti jejak Patrick Kluivert yang masih berusia 18 tahun saat mencetak gol untuk Ajax pada 1995. Selain itu, pemain Brasil Carlos Alberto Gomes yang mencetak gol saat berusia 19 tahun untuk Porto pada 2004.
Doue benar-benar menjadi bintang lapangan setelah pada menit ke-63, ia mencetak gol keduanya untuk mengubah skor menjadi 3-0. Itu menjadi pukulan telak untuk mental Inter.
“Apa yang telah kami lakukan hari ini sungguh ajaib. Kami telah mengukir sejarah sepak bola Prancis dan Eropa dan saya sangat senang dengan bagaimana semuanya berjalan musim ini,” kata Doue.
Kemenangan ini membuat PSG meraih treble winners setelah mereka memenangkan Piala Prancis dan Liga Prancis. Ini adalah musim perdana yang sangat luar biasa bagi Doue setelah datang dari Rennais pada Agustus tahun lalu.
Ia hanya menjadi starter dalam empat pertandingan untuk PSG dalam empat bulan pertama musim ini, termasuk saat kalah 0-2 dari Arsenal. Namun, perkembangannya sejak pertengahan Desember sangat mengejutkan. Dia hingga kini mencetak 15 gol dan 16 assist dari total 54 pertandingannya di semua kompetisi.
“Ini musim pertama saya di sini dan merupakan mimpi ketika saya datang ke sini untuk memenangkan (Liga Champions). Pemain-pemain hebat telah bermain di sini dan tidak memenangkannya. Akan tetapi, kami telah menunjukkan kekuatan kolektif yang luar biasa dan itu sungguh luar biasa,” kata Doue, yang dalam bahasa Prancis berarti “berbakat”.