Pesisir Barat (Lampost.co) — Rumah keluarga mantan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Barat, Yusron, di Pekon Gunung Kemala Timur, Kecamatan Way Krui, dibobol maling. Perhiasan lebih dari seratus gram dan uang tunai ratusan juta raib dalam kejadian pada Rabu, 24 September 2025.
Yusron menjelaskan, pelaku berhasil masuk rumah tanpa merusak pintu maupun jendela. Mereka juga mampu membobol brankas tua seberat sekitar 300 kilogram.
“Herannya tidak ada satu pun pintu atau jendela yang dirusak. Semua tampak aman,” ujarnya.
Ia menegaskan, perhiasan yang hilang sangat berarti karena merupakan peninggalan ibunya. Karena itu, ia mendesak aparat Polres Pesisir Barat segera mengungkap kasus ini.
Masuk ke Polisi
Sementara itu, Hasnal Arif menambahkan, laporan kasus pembobolan ini sudah masuk ke kepolisian sejak 22 Januari 2025. Namun hingga kini, belum ada perkembangan berarti.
“Polisi sudah memanggil beberapa saksi, termasuk tetangga dan orang yang sering memegang kunci rumah, tetapi hasilnya masih nihil,” jelasnya.
Menurutnya, penyelidikan sudah dilakukan berulang kali. Akan tetapi, hampir sembilan bulan berlalu, kasus ini belum menemukan titik terang.
“Kami sekeluarga akan terus mendesak kepolisian. Jika perlu, kami akan melaporkan kasus ini ke Polda Lampung agar turun membantu,” tegasnya.