Kotabumi (lampost.co) — Stok blangko kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el) di Kabupaten Lampung Utara hanya cukup untuk beberapa hari ini saja. Sebab hanya memiliki stok 950 keping per orang. Sementara kebutuhan per hari itu mencapai 200 keping per lembar. Sehingga diperkirakan hanya cukup untuk tiga atau empat hari ini saja.
Apalagi saat ini sedang banyak masyarakat yang membutuhkan seperti untuk keperluan melamar pekerjaan, sekolah atau melanjutkan pendidikan dan lainnya.
“Apalagi ini mendekati pemilu, pemilih pemula, atau mereka duduk di SMA yang menginjak umur 17 tahun per tanggal 14 Februari harus mengikuti perekaman. Guna mengikuti pesta demokrasi, yakni pemilu legislatif dan presiden,” kata Kepala Dinas Dukcapil Lampumg Utara, Maryadi kepada lampost.co, Kamis, 4 Januari 2024.
Pihaknya memiliki target 11.000 warga yang harus direkam data dirinya untuk memenuhi keperluan pemilu saat hari pencoblosan ke depan. “Itu target kita, saat ini terus berjalan. Mudah – mudahan sampai pada waktunya dapat terakomodir,” terangnya.
“Ini juga sebagai sumbangsih kita terhadap kemajuan bangsa karena untuk kepemimpinan masa depan,” tambahnya.
Menyoal pelayanan di Mal Pelayanan Publik (MPP) Kotabumi yang sempat mengalami kendala. Menurut Maryadi, saat ini telah diperbaiki oleh teknisi dari Ramayana selaku pemilik gedung, baik itu persoalan internet maupun jaringan listrik.
“Alhamdulillah pelayanan sudah berjalan. Termasuk didalamnya masalah adminduk atau administrasi kependudukan seperti KK, KTP, dan lainnya,” tegasnya.
Selain melaksanakan pelayanan di MPP Kotabumi, Dinas Dukcapil Lampung Utara juga membuka ruang pelayanan di kantornya di Jalan Pahlawan Kotabumi.
“Khususnya perekaman, kita membuka pelayanan disini atau kantor, termasuk untuk akhir pekan, yakni Sabtu – Minggu. Selain antisipasi kendala pelayanan di MPP, juga mengejar target yang diberikan,” pungkasnya.