Jakarta (Lampost.co)–Timnas Anies-Muhaimin memperkirakan jutaan orang akan hadir pada Kampanye Akbar AMIN bertajuk ‘Kumpul Akbar Ber1 Berani Berubah’ di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, Sabtu, 10 Februari 2024.
Massa Kampanye Akbar Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) bahkan sudah memadati area JIS sejak Sabtu, 9 Februari 2024 sore. Kedatangan pendukung AMIN itu untuk menunjukkan perubahan sangat dibutuhkan Indonesia.
Dikutip Medcom.id, massa memadati bagian tribun maupun sisi lapangan JIS. Massa yang datang bukan hanya dari partai politik, ada juga relawan yang berjuang dalam kampanye Anies-Muhaimin dan masyarakat dari berbagai daerah.
Dewan Pertimbangan Timnas AMIN, Awalil Rizky mengatakan angka perkiraan pendukung AMIN yang hadir itu berdasarkan jumlah tiket terpesan secara daring pada Rabu, 7 Februari yang mencapai 3,5 juta pada menit pertama.
“Bahkan, sebenarnya ada 12 juta relawan yang ingin datang, tetapi kami mengimbau bagi yang (kondisi) fisiknya maupun keuangannya tidak memungkinkan, agar mendukung melalui doa saja,” kata Awalil dikutip Medcom.id pada Sabtu, 10 Februari 2024.
Salawat dan Doa Terus Bergema di JIS
Salawat dan doa untuk kemenangan paslon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar terus bergema di Jakarta International Stadium (JIS) jelang dimulainya Kampanye Akbar AMIN.
Kampanye yang bertajuk Kumpul Akbar Ber1 Berani Berubah dijadwalkan dimulai pukul 07.00 WIB. JIS yang menjadi lokasi berlangsungnya acara pun tampak sudah penuh oleh para Pendukung AMIN atau yang biasa disebut Pejuang Perubahan.
Salawat dan doa ini dipimpin oleh seorang ustazah dan sejumlah perempuan yang mengenakan baju hitam dan jilbab oranye. Mereka duduk di panggung utama. Tidak lupa, pemimpin doa juga mengajak para pendukung yang tidak beragama Islam untuk memanjatkan doa agar Indonesia ke pintu Perubahan.
Tak hanya itu, suara riuh dukungan AMIN juga terus diteriakan para pendukung yang berada di luar JIS. Ribuan massa pendukung calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar terlihat masih memadati area luar JIS pada Sabtu pagi, sebab kapasitas di dalam telah penuh.
Mayoritas massa yang menggunakan pakaian berwarna putih tersebut memadati JIS dari segala penjuru dengan berjalan kaki. Kendaraan baik roda dua maupun roda empat, dalam jarak sekitar satu kilometer sudah tidak bisa mengakses kawasan JIS dari arah selatan.
Putri