Bandar Lampung (Lampost.co) — Dewan Pimpinan Daerah Organisasi Angkutan Darat (DPD
Organda) Lampung mengeklaim puncak
arus balik lebaran 2024 mengalami peningkatan.
“Jika dibandingkan dengan arus mudik, arus balik justru meningkat sampai 20 persen,” ujar Sekretaris DPD Organda Lampung, TB Heri Susanto, Senin, 15 April 2024.
Heri mengungkapkan bahwa pihaknya tidak bisa merinci data detailnya terkait angkutan darat untuk mengangkut para pemudik.
Baca Juga:
“Kalau yang mendata itu Dinas Perhubungan Provinsi Lampung dan ASDP. Kalau Organda tidak detail gitu,” paparnya.
Ia menuturkan pihaknya berencana berkoordinasi dengan dengan dinas terkait untuk evaluasi angkutan darat untuk para pemudik. Hal ini agar kedepannya transportasi lebih bagus.
“Nanti habis lebaran kami akan evaluasi bersama dengan Dishub, Kepolisian termasuk KPPU dan Jasa Raharja,” kata dia.
Sebelumnya, DPD Organda Provinsi Lampung siap melayani dan menyukseskan angkutan lebaran 2024. Hal ini dengan menyediakan kendaraan bus sebanyak 451 unit dari 32 perusahaan otobus.
TB Heri Susanto mengatakan pada arus mudik lebaran nanti pihaknya juga melibatkan armada antarjemput dalam provinsi yaitu travel sebanyak 225 unit.
“Kami juga menyiagakan 120 unit bus pariwisata dan bus AKAP 90 unit sebagai bus cadangan mudik,” ujarnya, Selasa, 2 April 2024.
Kurang Terang
Sebelumnya, DPD Organisasi Angkutan Darat (Organda) Lampung mengeluhkan penerangan di jalan tol trans sumatera (JTTS). Pasalnya, kondisi jalan kurang terang menjadi daerah rawan kecelakaan.
“Jalan tol di Lampung harus ada penambahan lampu. Sebab kurangnya penerangan menjadi salah satu faktor rawan kecelakaan,” ujar Sekretaris DPD Organda Lampung, TB Heri Susanto, Kamis, 5 April 2024.
Apalagi, banyak kendaraan di tol juga yang tidak memiliki lampu belakang. “Itu sebenarnya yang sering sekali membuat terjadinya kecelakaan di tol, selain sopir ngantuk,” ujar dia.