Liwa (Lampost.co) – Pengendara yang melintasi jalur Liwa-Krui diimbau untuk berhati-hati. Pasalnya, terdapat ruas jalan di kawasan hutan TNBBS Pekon Kubuperahu, Kecamatan Balikbukit, Lampung Barat, yang bergelombang sekitar 50 sentimeter hingga membuat aspal retak.
Untuk mengantisipasi bahaya, petugas Satlantas Polres Lambar memasang plang peringatan agar pengemudi mengetahui kondisi jalan tersebut. Kendati demikian, arus lalu lintas masih bisa berlangsung dengan lancar.
Seorang warga sekitar, Muzami, mengaku melintasi jalur tersebut setiap hari untuk bekerja. Namun, saat ini harus berhati-hati karena aspal di separuh badan jalan mengalami retak. Hal itu akibat jalan yang terangkat ke atas hingga sekitar 50 cm.
“Sementara di sampingnya ada aliran air yang bisa membuat jalan menjadi amblas,” kata Muzami, Senin, 27 Februari 2023.
Menurutnya, badan jalan itu terangkat karena pergeseran tanah aliran air di sekitarnya. “Mungkin juga ada akar pohon besar,” ujarnya.
Effran KurniawaN
