Pemprov Lampung Siapkan Dana BTT Rp30 M untuk Program MBG
Bandar Lampung (Lampost.co) -- Pemerintah Provinsi Lampung menyiapkan alokasi dana belanja tidak terduga (BTT) senilai Rp.30 miliar. Hal ini sebagai...
Berdasarkan tangkapan layar dari WA Beta Info, fitur ini memberikan opsi bagi pengguna untuk memblokir pesan dari akun yang tidak pengguna kenal.
Ketika mengaktifkan, WhatsApp akan secara otomatis memblokir pesan dari akun yang tidak pengguna kenal jika melebihi volume tertentu. Layanan ini terancang untuk melindungi pengguna dari komunikasi yang tidak kita inginkan atau berpotensi berbahaya.
Selain itu, fitur ini juga bertujuan untuk meningkatkan kinerja perangkat dengan mengurangi masuknya spam dan pesan yang tidak kita inginkan yang dapat membebani aplikasi.
Akun-akun yang mengirim pesan dalam volume besar dalam waktu singkat bisa menyebabkan penurunan kinerja aplikasi. Layanan ini juga akan membantu mencegah hal tersebut dengan memblokir pesan secara otomatis.
Saat ini, WhatsApp sudah menggunakan alat otomatis untuk mendeteksi dan menyaring aktivitas mencurigakan di platform, sambil tetap menjaga privasi pengguna.
Alat-alat ini termasuk algoritma yang dapat mengidentifikasi perilaku mencurigakan dan pengiriman pesan massal. Namun, dengan hadirnya fitur baru ini, WhatsApp menawarkan kontrol tambahan kepada pengguna untuk memblokir pesan yang tidak kita inginkan.
Sistem ini masih dalam pengembangan dan saat ini hanya tersedia di versi beta WhatsApp. Namun harapannya akan tersedia untuk seluruh pengguna dalam pembaruan mendatang.
Sebelumnya, WhatsApp terus menghadirkan berbagai fitur baru untuk platform pesan instannya, dan proses ini tampaknya akan berlanjut dalam waktu dekat. Saat ini, WhatsApp telah merilis versi beta terbaru untuk Android, yaitu 2.24.17.19.
Menurut laporan dari GSM Arena, versi beta ini membawa fitur awal untuk tema obrolan atau chat. Berdasarkan tangkapan layar yang beredar di internet, fitur ini masih dalam tahap pengembangan awal.
Namun kabarnya akan segera tersedia. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk memilih tema chat yang dapat mengubah warna pesan dan wallpaper. Mirip dengan fitur yang sudah ada di Facebook Messenger selama beberapa tahun terakhir.
Bagi pengguna yang tertarik mencoba versi beta ini. Mereka perlu mendaftarkan diri melalui Play Store. Tema chat ini perkiraannya akan tersedia untuk semua pengguna pada akhir tahun 2024.
Bandar Lampung (Lampost.co) -- Pemerintah Provinsi Lampung menyiapkan alokasi dana belanja tidak terduga (BTT) senilai Rp.30 miliar. Hal ini sebagai...
Jakarta (Lampost.co) -- Kinerja iPhone yang lambat kerap menjadi keluhan pengguna. Perangkat yang lemot tidak hanya mengganggu produktivitas, tetapi juga...
Jakarta (Lampost.co) -- Pencipta sekaligus bos Facebook, Mark Zuckerberg, marah-marah ketika berbicara di sesi podcast yang dibawakan oleh sosok internet...
Alamat
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan
Email
redaksi@lampost.co
Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)
Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.