Bandar Lampung (Lampost.co) — Ajang Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK Nasional XXXII di Lampung resmi dibuka di GSG Unila, Selasa, 20 Agustus 2024.
Sebanyak 1.071 peserta dari 38 provinsi dan satu sekolah luar negeri dari Malaysia mengikuti kompetisi tingkat nasional ini.
Dalam kesempatan itu, Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti mengungkapkan, LKS merupakan wadah untuk menguji kompetensi siswa. Hal tersebut menjadi salah satu upaya meningkatkan kualitas kompetensi siswa untuk mencapai Indonesia Emas 2045.
Baca Juga:
Lomba Kompetensi Siswa , Dorong Peningkatan Kompetensi Pelajar
“Ini juga menjadi langkah dalam program menyambut generasi emas 2045 dengan SDM yang berkualitas,” ungkapnya, Selasa, 20 Agustus 2024.
Ia menyampaikan, para siswa yang menjadi peserta harus bisa memanfaatkan momentum tersebut dalam menunjukkan kompetensi terbaiknya. Sebab dalam kegiatan tersebut juga pihak industri ikut memantau untuk mencari talen dalam mengembangkan usahanya.
Suharti berharap dalam kompetisi itu juga turut mendorong kreativitas para siswa. Sehingga LKS tidak hanya sekedar kompetisi tapi juga menjadi ajang mengembangkan kompetensi serta jaringan.
“Kalian yang ikut menjadi peserta adalah pemenang, karena telah menyisihkan siswa lain dalam kompetisi di tingkat daerah,” ujarnya.
Sementara itu, Sekdaprov Lampung, Fahrizal Darminto mengatakan, pendidikan adalah salah satu kunci dalam meraih Indonesia Emas. Pendidikan berperan mengasah pengetahuan dan keterampilan anak bangsa sehingga memiliki kompetensi.
Ia berharap melalui LKS Nasional ini dapat membentuk ketangguhan dan semangat siswa dalam keterampilan. Sehingga pada 2045 nanti, Indonesia memiliki generasi emas yang menjadi pondasi bangsa.
“Generasi Emas 2045 yang merupakan pondasi bangsa diharapkan memiliki integritas dan kualitas dalam berbagai bidang sehingga mampu bersaing dengan dunia,” ujarnya.
Selain melombakan 37 bidang keterampilan dan 1 bidang ekshibisi, kompetisi bergengsi itu juga mengadakan seminar dan pameran keterampilan. Selain itu juga terdapat job fair yang melibatkan ratusan pelaku industri.