Bandar Lampung (Lampost.co) — SMA Negeri 5 Bandar Lampung kembali meraih penghargaan berupa Donor Darah Award PMI Lampung. Penghargaan tersebut PMI Lampung berikan kepada instansi yang telah berkontribusi aktif menyumbangkan kantong darah.
Kepala SMAN 5 Bandar Lampung, Hayati Nufus mengatakan pihaknya berkomitmen menjadi sekolah pelopor yang kontinyu menyelengarakan kegiatan donor darah.
“Kita konsisten menyosialisasikan dan melaksanakan donor darah ini, dan pelaksanaannya selalu berkesinambungan,” ujarnya, Selasa, 17 September 2024.
Baca Juga:
Siswa SMAN 5 Bandar Lampung Terima Duplikat Bendera Merah Putih
SMAN 5 Bandar Lampung telah menyalurkan 403 kantong darah kepada PMI Lampung sepanjang 2023.
Pihaknya melibatkan para kader Palang Merah Remaja (PMR) di tingkat sekolah untuk menggerakkan semangat kemanusiaan untuk donor darah.
“Tahun lalu kita juga dapat penghargaan. Saya berterima kasih dengan PMI yang mengapresiasi kita,” ungkapnya.
Sekolahnya terus menanamkan nilai kepalangmerahan kepada para siswa. Hal ini agar donor darah menjadi gaya hidup yang berkontribusi di sisi kemanusiaan maupun kesehatan.
“Kami selalu berikan pemahaman bahwa setetes darah kita itu sangat dibutuhkan oleh orang yang membutuhkan. Kami akan terus menyasar pendonor baru untuk berpartisipasi,” ungkapnya.
Wakil Kepala Bidang Humas SMAN 5 Bandar Lampung, Eliyawati yang juga merupakan pengelola donor darah di sekolah ini menuturkan, program donor darah rutin mereka gelar tiap tiga bulan sekali.
“Setiap dua atau tiga bulan sekali kami menggelar donor darah. Kegiatan ini sudah berlangsung sekitar lima tahun belakangan ini,” tuturnya.
Melalui pendekatan persuasif, para siswa sangat antusias mengikuti kegiatan kemanusiaan tersebut.
“Antusiasme siswa sangat tinggi untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan donor darah,” jelasnya.
Ketua PMI Lampung, Riana Sari Arinal sangat mengapresiasi keterlibatan seluruh instansi dalam penyediaan stok kantong darah PMI. Termasuk menggalakkan donor darah di ruang lingkup pendidikan, yakni sekolah.
“Tentu saya sangat mengapresiasi para pendonor yang rutin berpartisipasi untuk membantu sesama,” ujarnya.
Riana berharap penanaman nilai kepalangmerahan tertanam sejak dini mulai di bangku sekolah. Komitmen tersebut telah konsisten terlaksana di SMAN 5 Bandar Lampung melalui kegiatan donor darah rutin.
