Aceh Besar (Lampost.co)—Pasca-meraih medali emas cabang olahraga (cabor) menembak putri kelas trap women, Adylia Safitri meraih perak di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumut.
Bertanding di Lapangan Rindam Iskandar Muda, Kamis (19/9/2024), Adel sapaan akrabnya turun di nomor double trap women.
Adel kembali bersaing dengan atlet asal Papua, Sarmunah, atlet DK Jakarta Sylvia Silimang, dan atlet asal Nusa Tenggara Barat (NTB), Anastasya.
Pada ronde pertama Adel sempat kalah dengan hanya mengantongi 17 poin, Anastasya 18 poin, Sylvia 19 poin, dan Sarmunah 21 poin.
Terpaan angin yang kencang terus memengaruhi penampilan para atlet. Ini terlihat pada ronde kedua, membuat Adel sempat total lost pada dua tembakan pertama.
Namun pada tembakan kedua, Adel langsung memperbaiki penampilan dan sukses dalam dua tembakan beruntun. Begitu juga pada tembakan ketiga, dua tembakan Adel sukses mengenai sasaran dua kali beruntun.
Tembakan keempat, dari dua peluru yang dilepaskan Adel, hanya satu mengenai sasaran. Adel terus meningkatkan konsentrasi dan beradaptasi dengan kondisi angin tidak menentu.
Upaya Adel mulai menunjukkan hasil. Hal itu terlihat pada tembakan kelima, keenam, dan ketujuh, Adel sukses membidik dengan sempurna sasaran dengan masing-masing dua tembakan beruntun.
Pada ronde kedua ini, Adel unggul 19 poin, disusul Sylvia 17 poin, Sarmuna 14 poin, dan Anatasya 15 poin.
Sedangkan pada ronde ketiga giliran Sarmunah yang memimpin dengan 21 poin, menyusul Silpia 19 poin, Anatasya 18 poin, dan Adel 17 poin.
Kemudian di ronde keempat, Adel bersaing ketat dengan Sylvia dan berakhir dengan skor sama masing-masing mengantongi 19 poin. Sementara Anatasya hanya mengantongi 15 poin dan Sarmunah 13 poin.
Namun, dari perhitungan akhir, total nilai Sylvia dari DK Jakarta menang tipis dengan 74 poin dan berhak atas medali emas. Sedangkan Adel membukukan 73 poin memperoleh perak, dan Sarmuna 67 poin meraih perunggu.