Pringsewu (Lampost.co)–Calon Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu Adi Erlansyah dan Hisbullah Huda turut prihatin atas musibah angin kencang yang menerjang beberapa rumah di Kecamatan Sukoharjo, Pringsewu pada Senin, 4 November 2024.
Hujan deras serta angin kencang yang menerjang sebagian wilayah Pekon Keputran dan Sukoharjo III Kecamatan Sukoharjo mengakibatkan kerusakan rumah dan bangunan UMKM.
Adi Erlansyah dan Hisbullah Huda bersama rombongan bergerak meninjau lokasi warga Pekon Keputran dan Sukoharjo III, pada Selasa, 5 November 2024. Mereka memberikan bantuan kepada warga yang terdampak angin kencang tersebut.
“Kami turut prihatin atas musibah ini, Yang sabar ya pak, Mudah-mudahan ada hikmahnya ya pak,” ujar Adi Erlansyah saat mengunjungi warga terdampak di Pekon Keputran.
Sementara, Cawabup Hisbullah Huda juga mendoakan supaya warga bèsabar atas musibah ini dan Allah bisa memberikan kemudahan kembali.
“Semoga segera terbangun kembali, yang sabar pak,” kata Hisbullah.
Gatot Sudiono warga korban puting beliung mengucapkan terima kasih atas kepeduliannya.”Terima kasih pak,” ujarnya.
Rumah ternak ayam milik Gatot habis rata dengan tanah tersapu angin tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
“Habis pak rata dengan tanah itu bangunan ternak ayamnya, sudah lama gak digunakan ternak ayamnya,” ujarnya.
Sementara, warga lainnya yang terdampak angi kencang, Mpok Ati di Pekon Keputran juga mengucapkan terima kasih atas kepedulian Adi Erlansyah dan Hisbullah Huda.
Bohiran warga Keputran yang juga terdampak puting beliung mengungkapkan bahwa kejadiannya secara tiba-tiba.
)
“Hujan deras, tiba-tiba langsung datang angin kencang, dan pohon roboh di belakang rumah mengenai atap rumah. Alhamdulillah gak ada yang luka-luka, tapi genteng pada rusak,” ujar Bohiran.
Di Sukoharjo III Adi Erlansyah juga menjenguk Sudirman warga yang terdampak korban puting beliung.
Adi Erlansyah menyebutkan warga yang terkena puting beliung semoga bersabar. “Ini kami membantu korban, karena ini musibah yang tak diduga-duga, semoga ini ada hikmahnya dari peristiwa ini,” kata Adi.
Ia juga mengimbau karena sekarang sudah memasuki musim penghujan, yang terutama harus menyelamatkan diri jikalau ada angin kencang.
“Semoga Allah bisa selalu melindungi diri kita semuanya, amin,” imbaunya.
Angin outing beliung yang terjadi pada Senin sore, 4 November 2024, merusak sejumlah bangunan. Bangunan di area Taman Makam Pahlawan Purna Yuda Bakti di Pekon Keputran bahkan terlihat rata dengan tanah setelah tersapu badai.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT