Bandar Lampung (Lampost.co) – Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menekankan bahwa partainya hadir bukan untuk menjadi beban bagi bangsa. NasDem hadir untuk memberikan kontribusi yang lebih besar bagi kemajuan bangsa.
“NasDem bukanlah beban bagi bangsa ini. Tetapi hadir untuk meringankan beban negara. Mari kita buktikan dengan tindakan nyata. Bahwa semangat perjuangan kita tak pernah padam.” kata Surya Paloh di Akademi Bela Negara (ABN) Partai NasDem, Jakarta Selatan, Senin, 11 November 2024.
Kemudian Surya Paloh menyampaikan bahwa nasib bangsa Indonesia. Sangat bergantung pada integritas dan moralitas para pemimpin politik. Ia menegaskan pentingnya pendidikan politik yang terus berlanjut. Agar masyarakat dapat menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban.
Selanjutnya, kader Partai NasDem juga harus terus menunjukkan keteladanan dan militansi dalam mencintai bangsa. Partai harus jadi pelopor kemajuan bangsa.
“NasDem harus menjadi pelopor kemajuan bangsa. Kami ingin menjadi contoh yang baik dalam mencintai tanah air. Dan memberikan sumbangsih nyata bagi kemajuan Indonesia,” ucap Surya Paloh.
Berpikir Waras
Kemudian Surya Paloh menekankan soal posisi partainya di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Surya juga mengajak para kader untuk berpikir waras. “Tapi satu hal yang saya ingatkan. Jangan pernah menghilangkan komitmen untuk menjaga kesadaran pikiran-pikiran yang waras ada pada diri kita,” kata.
Lalu NasDem, kata Surya, dalam posisi mendukung berbagai kebijakan. Ini sudah menjadi komitmen yang tegas oleh NasDem sejak Prabowo terpilih sebagai presiden. “Posisi ikut berada sebagai institusi parpol yang bersama dengan pemerintahan baru ini. Untuk menjalankan berbagai dukungan atas kebijakan yang berjalan,” ucap Surya Paloh.
Selanjutnya Surya Paloh mengatakan partai juga perlu membangun kesadaran masyarakat untuk terlibat aktif dalam membangun bangsa. Gotong royong dalam upaya menatap bangsa supaya lebih maju hal mutlak.
“Kita adalah kita dengan kemampuan daya analisis yang kita miliki. Bangun kesadaran agar masyarakat dari waktu ke waktu memiliki tingkat partisipasi yang lebih hebat. Lebih kokoh dalam menjalankan positioning kehidupan kebangsaan,” ucap Surya Paloh.