Manchester (Lampost.co) — Manchester United resmi mendatangkan Patrick Dorgu dari Lecce. Transfer bek kiri itu dalam upaya memperkuat sektor sayap pertahanan di bawah kepemimpinan Ruben Amorim.
Pemain muda berbakat asal Denmark itu akan menjadi bagian penting dari sistem 3-4-2-1, yang menjadi skema utama Setan Merah dalam era baru.
Kecepatan, stamina tinggi, dan kemampuan menyerang yang agresif membuat Dorgu mampu memberikan keseimbangan antara pertahanan dan serangan.
Kedatangannya menjadi langkah awal dari transformasi yang sedang Amorim bangun demi mengembalikan kejayaan Manchester United.
Bek sayap memiliki peran yang sangat krusial dalam skema 3-4-2-1 yang Ruben Amorim terapkan. Mereka bukan hanya bertanggung jawab dalam bertahan, tetapi juga berfungsi sebagai winger yang aktif mendukung serangan. Sehingga, berarti mereka harus memiliki atribut seperti:
- Kecepatan tinggi untuk naik turun lapangan dengan cepat.
- Teknik dribbling yang baik agar bisa melewati lawan di sisi sayap.
- Stamina luar biasa untuk bertahan sepanjang pertandingan.
- Kemampuan menyerang yang efektif, baik dalam umpan silang maupun tembakan ke gawang.
Patrick Dorgu sebagai salah satu bek sayap muda terbaik di Eropa saat ini. Berdasarkan info dari Data MB, pemain tersebut memiliki indeks serangan tertinggi di antara pemain U-23. Sehingga, menjadikannya sosok ideal untuk memperkuat sektor bek sayap Manchester United.
Manchester United akhirnya mencapai kesepakatan dengan Lecce untuk memboyong Dorgu dengan nilai transfer £24,7 juta setelah melalui negosiasi yang cukup panjang. Bek berusia 20 tahun itu pun telah bergabung dengan skuat Setan Merah akhir pekan ini.
Bidikan Bek Kanan Manchester United
Selain memperkuat sisi kiri, Manchester United juga sedang dalam pembicaraan untuk merekrut Geovany Quenda, bek sayap muda berbakat asal Portugal.
Pemain yang saat ini memperkuat Sporting CP itu memiliki nilai transfer sekitar £33 juta, dengan potensi bergabung pada musim panas mendatang.
Untuk itu, Manchester United akan memiliki duet bek sayap impian yang sesuai filosofi permainan Ruben Amorim jika kedua pemain itu berhasil direkrut.
Kecepatan dan kreativitas keduanya dapat membantu Setan Merah menerapkan gaya bermain menyerang yang lebih dinamis.
Solusi Masalah Pertahanan MU
Manchester United memang mengalami permasalahan di sektor bek sayap dalam beberapa musim terakhir. Luke Shaw sering mengalami cedera, sedangkan Diogo Dalot kurang maksimal dalam peran ofensif.
Kehadiran Patrick Dorgu di lini pertahanan Setan Merah akan mendapatkan stabilitas yang lebih baik. Dorgu juga akan memberikan kebebasan bagi gelandang kreatif seperti Bruno Fernandes, Kobbie Mainoo, dan Amad Diallo untuk lebih fokus dalam mengembangkan serangan.
Transformasi Besar Manchester United di Bawah INEOS
Kedatangan Patrick Dorgu juga mencerminkan strategi baru INEOS, pemilik baru Manchester United. Berbeda dengan era sebelumnya yang lebih sering mengincar pemain bintang dengan harga mahal.
Namun, kini klub lebih memilih berinvestasi pada talenta muda berbakat dengan potensi berkembang dalam jangka panjang.
Manchester United saat ini masih berada di peringkat ke-12 Liga Inggris dan membutuhkan perubahan besar untuk kembali bersaing di papan atas.
Kombinasi antara perekrutan pemain muda dan strategi transfer yang lebih matang membuat MU memiliki peluang besar untuk kembali ke puncak sepak bola Eropa dalam beberapa musim ke depan.
Transfer Patrick Dorgu akan menjadi salah satu langkah penting dalam era Ruben Amorim untuk membangun kembali Manchester United. Sehingga, menjadi tim yang kembali ditakuti di Inggris maupun di level Eropa jika pemain tersebut mampu berkembang sesuai ekspektasi.