Bandar Lampung (Lampost.co)—Bank Lampung memperkuat struktur permodalan dengan melakukan konsolidasi, penguatan di berbagai sektor. Seperti melakukan penguatan struktur, ketahanan dan daya saing yang bertujuan mendukung stabilitas dan pertumbuhan ekonomi daerah maupun nasional.
Hal ini sebagai wujud dukungan Bank Lampung terhadap industri perbankan nasional.
“Saat ini tingkat kesehatan Bank Lampung berada pada komposit nilai 2 (dua) yang berarti Bank Lampung dalam keadaan Sehat. Oleh karena itu Bank Jatim menjajaki penguatan dalam permodalan, istilahnya Bank Lampung adalah Gadis Cantik yang sedang dilamar oleh Bank Jatim” ujar humas Bank Lampung, Jumat, 2 Agustus 2024.
Baca Juga: Bank Lampung Gelar RUPS-LB Menuju Kesuksesan
Berbagai upaya Bank Lampung sebagi lembaga keuangan yang bergerak di sektor bisnis berlandaskan kepecayaan/trust. Dalam setiap menjalankan kegiatan harus senantiasa mematuhi seluruh ketentuan yang berlaku di sektor perbankkan. Menciptakan tata kelola yang baik, dan menerapkan manajemen risiko dan kepatuhan.
“Sampai saat ini Bank Lampung tetap mengedepankan prinsip dan tata kelola yang baik dalam melakukan bisnisnya. Antara lain menghimpun dana masyarakat dan menyalurkan pinjaman kepada masyarakat. Belum terdapat pelanggaran dari segenap manajemen Bank Lampung, baik dalam penyaluran kredit besar maupun kredit kecil” tambahnya.
Ia menegaskan dalam penyaluran kredit, terdapat batasan penyaluran kredit, dan semua insan Bank Lampung harus taat. Hal itu tertera dalam ketentuan Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK). Saat ini posisi kredit terbesar semester I Tahun 2024 dari Bank Lampung dengan pola pemberian kredit sindikasi untuk proyek nasional pembangunan jalan tol. Dan posisi Bank Lampung hanya sebagai partisipan dimana Lead Bank adalah salah satu Bank Himbara.