Kalianda (Lampost.co)–Memperingati International Biodiversity Day 2025 atau Hari Keanekaragaman Hayati Internasional 2025, PLN Nusantara Power Unit Pembangkitan (UP) Tarahan melaksanakan kegiatan penanaman pohon di area kerja perusahaan, Jumat, 23 Mei 2025.
Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen PLN Nusantara Power dalam mendukung program penghijauan serta pelestarian keanekaragaman hayati. Sekaligus sebagai upaya memperkuat ekosistem lingkungan yang berkelanjutan.
Sebanyak 500 bibit pohon ditanam pada kesempatan tersebut, terdiri dari 250 bibit pohon kaliandra dan 250 bibit pohon gamal. Pemilihan kedua jenis tanaman ini karena memiliki nilai ekologis sekaligus ekonomis. Serta dapat termanfaatkan sebagai bahan baku biomassa dalam mendukung program co-firing yang telah UP Tarahan terapkan sejak tahun 2021.
Baca Juga: PLN NP UP Tarahan dan Lapas Kelas IIA Kalianda Jalin Kerja Sama Pemanfaatan FABA
Manager PLN Nusantara Power UP Tarahan, Dwi Suprianto, menjelaskan bahwa kegiatan penanaman ini bukan sekadar seremonial, namun merupakan warisan positif untuk masa depan.
“Pemilihan pohon kaliandra dan gamal sejalan dengan program co-firing yang tengah dijalankan. Tanaman ini tumbuh cepat, bernilai ekonomis, dan bisa menjadi sumber energi terbarukan yang ramah lingkungan. Harapannya, ini juga bisa ditiru oleh masyarakat sekitar,” ujar Dwi.
Turut hadir dalam kegiatan ini jajaran manajemen, di antaranya para Assistant Manager, Tim Co-firing, Komunitas Srikandi PLN NP, serta seluruh pegawai dan tenaga alih daya PLN Nusantara Power UP Tarahan.
Team Leader Lingkungan PLN Nusantara Power UP Tarahan, Satriya Baskara Putra, menambahkan penanaman pohon merupakan agenda rutin terlaksana hingga tiga kali dalam setahun.
“Hingga saat ini, PLN NP UP Tarahan telah menanam sekitar 1.500 pohon kaliandra dan gamal. Tanaman ini sangat efektif karena bisa tumbuh di lahan sempit dan mendukung operasional energi bersih,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, PLN Nusantara Power UP Tarahan menunjukkan kepeduliannya terhadap pelestarian lingkungan. Sekaligus mendukung target nasional dalam transisi energi bersih berbasis biomassa dan keberlanjutan lingkungan.