Adapun bencana banjir merendam 118 rumah warga di Dusun VII, Kampung Goras Jaya, Kecamatan Bekri, akibat jebolnya tanggul penangkis karena tingginya intesitas curah hujan yang menguyur wilayah setempat. Akibatnya warga terdampak harus dievakuasi di salah satu sekolah.
Baca juga: Hujan Lebat Sebabkan 29 Rumah dan Jembatan di Way Bungur Lampung Timur Terendam Banjir
Selain itu, sejumlah bantuan sudah disalurkan. Salah satunya berupa bahan makanan kepada masyarakat yang terdampak banjir.
“Untuk warga yang rumahnya terdampak, sudah petugas evakuasi. Ada yang di sekolah, ada juga yang di tempat saudaranya. Ada juga yang ke rumah warga yang rumahnya tidak terendam,” kata Kepala BPBD Lampung Tengah, Makmuri, Sabtu, 18 Januari 2025.
Evakuasi warga yang BPBD lakukan mengunakan perahu. Selain itu sejumlah stakeholder bersama BPBD juga membantu penyeberangan sepeda motor yang tidak bisa melintasi ruas Wates – Bekri, karena jalur tersebut juga terendam banjir.
“Evakuasi warga kami lakukan dengan menggunakan perahu. Selain itu kami juga membantu menyeberangkan kendaraan sepeda motor yang tidak bisa lewat. Tepatnya di lintas Wates-Bekri, perbatasan PTPN dengan Wates,” terangnya.
Makmuri juga menjelaskan bahwa pemerintah sudah menyalurkan bantuan makanan hingga karpet kepada para penghuni 118 rumah yang terendam banjir. Bantuan itu, pemerintah salurkan bersama Dinas Sosial Lampung Tengah.
“Kami juga sudah menyerahkan bantuan makanan, berupa beras, mie instan, kecap, minyak goreng hingga karpet,” jelasnya.
Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News