Bandar Lampung (Lampost.co) — Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung akan menganggarkan Rp500 juta untuk pengadaan sarana Balai Latihan Kerja (BLK).
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandar Lampung, Iwan Gunawan mengatakan hal itu dan menyebut sarana BLK baru akan dianggarkan pada 2025 mendatang.
Rencananya sarana BLK akan berlokasi di Kelurahan Sumur Putri di bekas Sekolah Dasar yang sudah tidak terpakai.
Baca Juga:
Pelatihan dan Magang Kerja Tekan Angka Pengangguran di Lampung
“Untuk sarana dan prasarana BLK akan dianggarkan 2025. Nanti sarana BLK akan disesuaikan dengan usulan Dinas Tenaga Kerja Kota Bandar Lampung,” katanya, Kamis, 2 Mei 2024.
Iwan mengaku telah meminta Dinas Ketenagakerjaan untuk menyiapkan proposal BLK terkait pelatihan apa yang akan diberikan kepada masyarakat.
“BLK ini untuk warga Bandar Lampung yang membutuhkan pelatihan sebelum memasuki dunia kerja,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Bandar Lampung, M Yudhi mengatakan pihaknya menunggu dari Dinas PU untuk perbaikan gedung BLK yang rencananya ada di Kelurahan Sumur Putri.
“Tergantung PU apakah mau membangun di sana atau tempat yang lain. Kalau dari kita sudah siap berkegiatan dan memberi pelatihan,” ungkapnya.
Ia mengeklaim apabila gedung BLK sudah siap, pihaknya optimistis dapat menurunkan angka pengangguran di Kota Bandar Lampung.
Diketahui Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandar Lampung dalam sidang paripurna atas LKPj Wali Kota Bandar Lampung tahun 2023 merekomendasikan Pemkot Bandar Lampung untuk segera membuka BLK.
Hal tersebut guna meningkatkan kemampuan sumber daya manusia untuk mengurangi angka pengangguran di Kota Bandar Lampung.
