Pesawaran (Lampost.co)–Harga beras di Pasar Gedongtataan, Kabupaten Pesawaran stabil selama seminggu terakhir. Untuk beras jenis premium dipatok Rp13.500 per kilogram.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pesawaran, Hendra Sulistianto mengatakan meski terjadi kenaikan harga beras di berbagai daerah, di wilayahnya masih cukup stabil. Tidak ada kenaikan maupun penurunan harga beras.
“Sejak 24 sampai 31 Januari kami turun ke pasar-pasar harganya masih stabil, untuk beras premium ada di angka Rp13.500 perkilonya, sedangkan untuk beras medium di harga Rp12.800 perkilonya,” ujarnya Jumat, 2 Februari 202.
Tak hanya beras, komoditas lain seperti bawang merah, bawang putih, cabe merah, cabe rawit, dan juga minyak goreng kemasan yang dijual di Pasar Gedongtataan stabiil.
“Bawang merah saat ini di harga Rp28 ribu, sedangkan bawang putih Rp34 ribu, cabe merah Rp60 ribu, cabe rawit Rp30 ribu, minyak goreng kemasan Rp15 ribu,” ujar Hendra.
“Untuk telur ayam Rp27 ribu, daging ayam Rp33 ribu, daging sapi Rp135 ribu, kemudian gula pasir Rp17 ribu dan minyak goreng curah berada di angka Rp16.500. Harga ini seminggu terakhir tidak ada kenaikan maupun penurunan harga,” tambahnya.
Hendra juga memastikan bahwa stok bahan pangan di wilayah Pesawaran cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Operasi daan pemantauan pasar dilakukan secara konsisten agar tidak terjadi kelangkaan pangan di Pesawaran.
“Untuk stok sembako masih aman sejauh ini, mudah-mudahan sampai memasuki bulan ramadhan dan hari raya Idulfitri stok sembako kita aman, dan tidak ada kenaikan harga,” katanya.
Putri