Bandar Lampung (Lampost.co) — Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menegaskan riset dan inovasi merupakan kunci utama dalam memaksimalkan potensi daerah. Kemajuan suatu wilayah tidak cukup hanya mengandalkan kekayaan sumber daya alam, tetapi juga harus dengan dukungan hasil penelitian yang aplikatif dan inovatif.
“Lampung memiliki kekayaan akan hasil pertanian dan perkebunan. Namun kekayaan itu harus bisa berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu, riset dan inovasi wajib terarah untuk memperkuat sektor-sektor unggulan daerah,” kata Rahmat Mirzani Djausal.
Dia menjelaskan Pemerintah Provinsi Lampung bekerja sama dengan Majelis Pertimbangan Riset Daerah (MPRD) untuk memperkuat basis penelitian. Lembaga itu akan membuat pemerintah mendorong lahirnya kajian dan teknologi tepat guna yang mampu menjawab kebutuhan masyarakat. Terutama di sektor pertanian dan perkebunan.
“Majelis Pertimbangan Riset Daerah kami dorong agar menghasilkan penelitian yang benar-benar bisa diterapkan di lapangan. Misalnya teknologi untuk meningkatkan produktivitas petani atau mengolah hasil pertanian agar bernilai tambah,” ujarnya.
Ia menambahkan, arah pembangunan Lampung berfokus pada ekonomi inklusif, pemerataan layanan kesehatan, pendidikan berbasis akhlak, serta kelestarian lingkungan. Menurutnya, pembangunan yang berkelanjutan hanya bisa tercapai jika kebijakan daerah didasarkan pada data dan hasil riset, bukan sekadar asumsi.
“Setiap kebijakan harus berbasis fakta. Kami berharap Majelis Pertimbangan Riset Daerah terus berperan sebagai think tank yang menyediakan data akurat dan rekomendasi ilmiah untuk mendukung kebijakan pemerintah,” katanya.
Dia juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, perguruan tinggi, dan lembaga riset. Ia menilai kolaborasi tersebut untuk memastikan setiap kebijakan pembangunan sesuai karakteristik dan kebutuhan masyarakat Lampung.
“Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri. Kami membutuhkan dukungan dari kampus dan para peneliti agar setiap langkah pembangunan memiliki dasar ilmiah yang kuat,” ucapnya.
Peningkatan SDM Fondasi Utama
Selain itu, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) menjadi fondasi utama agar Lampung bisa bersaing di era global. Ia berharap generasi muda dapat mengambil peran aktif dalam riset dan pengembangan teknologi yang relevan dengan potensi daerah.
“Lampung punya peluang besar untuk maju, terutama melalui riset di bidang pertanian dan perkebunan. Inovasi akan membuat Lampung bisa mengubah potensi itu menjadi kekuatan ekonomi baru,” tutupnya.







