REKTOR Universitas Lampung (Unila) Prof Karomani mengajak sivitas akademika untuk doa bersama dalam menghadapi pandemi Covid-19. Apalagi pandemi ini berdampak serius terhadap civitas akademika kampung hijau kebanggaan masyarakat Ruwa Jurai ini.
Rektor menuturkan Unila benar-benar berduka dalam satu setengah tahun terakhir. Sejumlah dosen pegawai telah terinfeksi virus dan beberapa ada yang meninggal dunia.
“Mereka insya Allah meninggal pulang ke hadapan Sang Khalik dalam keadaan sahid,” ungkapnya, Kamis (15/7).
Doa bersama digelar Kamis malam pukul 19.30. Rencananya doa dilaksanakan secara virtual melalui zoom meeting dari rumah masing-masing.
Kegiatan itu dilakukan untuk meminta kesehatan dan keselamatan. Sehingga, lanjutnya, diharapkan pandemi segera berakhir.
“Ya Allah ampuni kami, selamatkan kami yang tersisa. Sudah banyak air mata kami tumpahkan, sudah banyak doa yang kami panjatkan kepada Mu,” tuturnya.
Selain itu upaya memutus mata rantai penularan covid-19 di lingkungan kampus juga dilakukan dengan menerapkan 100% WFH melalui surat edaran Nomor 5 tahun 2021. Selama WFH, para pegawai dan dosen juga dilarang berpergian ke luar daerah. (CR1/S1)