Lampungpost.id — Presiden Jokowi memimpin Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-15 Indonesia, Malaysia, Thailand Growth Triangle (IMT-GT) atau kerja sama segitiga emas di kawasan Asean. Dia berharap IMT-GT mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan ke depan.
Jokowi menyampaikan hal tersebut karena menghadapi berbagai tantangan ke depan yang tidak mudah. Sebab, ketidakpastian ekonomi global disebut masih tinggi.
“Dan rivalitas masih tajam, dan efek domino goncangan ekonomi global masih terus mengancam,” kata Jokowi sebagaimana mengutip dari Media Indonesia, Kamis(11/5).
Dia mengaku gembira terjadi peningkatan ekonomi di di tengah situasi global pada 2021. Peningkatan volume IMT-GT berhasil mencapai USD618miliar.
Pada kesempatan tersebut Jokowi juga mendorong IMT-GT mempererat kolaborasi. Hal itu perlu untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi.
“Mari kobarkan semangat kolaborasi, khususnya dengan peningkatan daya saing, konektivitas, pariwisata, dan investasi untuk mencapai visi IMT-GT 2036,” ungkap dia.
KTT ke-15 kali ini bertepatan dengan usia IMT-GT ke-30. Jokowi menilai IMT-GT telah tumbuh menjadi kerja sama segitiga emas di kawasan ASEAN.
“Di usianya yang ke-30 tahun, IMT-GT menjadi kerja sama segitiga emas bagi 85 juta penduduk di tiga negara,” ujar dia. (MEDCOM.ID/L1)
