Lampungpost.id–Kesadaran pentingnya jaminan kesehatan warga Lampung Selatan cukup tinggi. Hal ini dibuktikan dengan jumlah kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) atau Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang tercatat mencapai 99,29 persen warganya pada awal 2023.
Berdasarkan data Universal Health Coverage (UHC) hingga 1 Maret 2023, masyarakat yang ikut BPJS Kesehatan mencapai 1.006.221 jiwa dari total masyarakat 1.073.867 jiwa.
Jumlah itu terdiri dari penerima bantuan iuran (PBI) dari APBN 645.184.jiwa. Kemudian untuk yang ditanggung APBD 140.203 jiwa, pekerja penerima upah 189.345 jiwa, pekerja bukan penerima upah 79.168 dan bukan pekerja 12.321 jiwa.
Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Lamsel, Wahidin Amin, mengatakan anggaran untuk JKN masyarakat atau PBI dan termasuk tenaga harian lepas sukarela (THLS) atau tenaga honorer untuk BPJS Kesehatan Rp48,75 miliar. Sedangkan, untuk kepesertaan BPJS Kesehatan bagi ASN Rp23,68 miliar.
“Total anggaran APBD Lamsel Rp72,43 miliar untuk kepesertaan BPJS Kesehatan, bagi PBI, THLS dan ASN,” ujar Wahid, Sabtu, 4 Maret 2023.
Sekretaris Kabupaten Lamsel, Thamrin, mengaku optimis kepesertaan BPJS kesehatan dapat tercapai 100 persen. “Jika melihat pergerakan datanya, kami optimis bisa tercapai 100 persen,” katanya. (TOR)