WARGA penyandang keluarga penerima manfaat (KPM)di Desa Sabahbalau menurun. Pemerintah desa setempat menetapkan 38 KPM bantuan langsung tunai (BLT) dana desa (DD) 2023. Jumlah itu berdasarkan kriteria yang layak mendapatkan bantuan.
Kades Sabahbalau, Pujianto, mengatakan jumlah KPM pada tahun ini ada penurunan. Dari tahun lalu yang mencapai 143 KPM, pada 2023 ini hanya 38 KPM.
“Tahun lalu BLT diambil 40 persen dari dana desa, sekarang 10 persen. Itu berdasarkan kesepakatan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus),” kata Pujianto, Kamis, 26 Januari 2023.
Hal itu ditentukan pemerintah Desa, anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD, dan para kepala dusun,agar tidak menimbulkan polemik.
“Dengan begitu, BLT DD diharapkan tepat sasaran dan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.
Wakil Ketua BPD, Bambang Irawan, mengatakan siap membantu pemdes jika terdapat polemik di masyarakat karena banyak yang tidak dapat.
“Mari dijelaskan kepada warga bahwa tahun ini hanya 10 persen dari anggaran dana desa. Berbeda dari tahun lalu yang 40 persen. Jadi kami pilih yang benar-benar layak untuk mendapatkannya,” kata Bambang. (KIS)