MENTERI BUMN Erick Thohir mengungkapkan pemerintah memiliki mimpi besar untuk menyambungkan ujung Aceh hingga Lampung dengan Jalan Tol Trans Sumatra, untuk memunculkan pertumbuhan ekonomi baru.
“Mimpi besar kita menyambungkan Sumatera, dari ujung Aceh hingga Lampung. Harapannya, bisa muncul pertumbuhan ekonomi baru di wilayah-wilayah yang dilewati tersebut,” ujar Erick Thohir dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, 24 Januari 2023.
BUMN sebagai sepertiga kekuatan ekonomi bangsa, katanya, sejak awal fokus dalam menerjemahkan arahan Jokowi dalam meningkatkan infrastruktur seperti jalan tol Pulau Jawa maupun luar Pulau Jawa seperti Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS).
Menurut dia, infrastruktur memegang peranan penting agar Indonesia dapat bersaing dengan negara lain. “Presiden begitu peduli dengan hal ini, kalau kita lihat, biaya logistik Indonesia masih cukup tinggi mencapai 23 persen atau lebih tinggi dari rata-rata dunia yang sebesar 13 persen,” katanya.
Erick Thohir mengatakan, kemajuan progres infrastruktur merupakan buah dari sinergitas banyak pihak, termasuk Kementerian PUPR. Dia pun secara intens berkomunikasi dengan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam mengawal progres pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra.
Sebelumnya, PT Hutama Karya (Persero) menargetkan lima ruas Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) rampung pada tahun ini, diantaranya Tol Simpang Indralaya-Muara Enim, Indrapura-Kisaran, Binjai-Langsa, Sigli-Banda Aceh, dan Tol Pekanbaru-Padang.
Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro mengatakan, keseluruhan ruas tersebut progres pembangunannya sudah cukup signifikan yakni rata-rata di atas 50 persen.
Hingga saat ini Hutama Karya telah membangun Jalan Tol Trans Sumatra sepanjang kurang lebih 1.064 km dengan 465 km ruas tol konstruksi dan 599 km ruas tol operasi.
Kehadiran Jalan Tol Trans Sumatra merupakan sarana bagi pertumbuhan perekonomian makro dan mikro di Sumatra. Hal ini sejalan dengan misi pemerintah untuk mendukung pertumbuhan perekonomian yang merata.(MED)