Februari—Maret 2020 Diprediksi Puncak Musim Hujan

JUMLAH cuaca ekstrem pada 2019 paling sedikit selama lima tahun terakhir. Tahun depan curah hujan akan semakin meningkat menjadi lebih tinggi mulai Januari hingga Maret 2020. Walau begitu, masyarakat tetap diminta waspada dan mulai beradaptasi membiasakan kondisi ekstrem ini menjadi sesuatu yang normal. "Normalitas ke depan adalah ekstremitas masa lalu sehingga poinnya di situlah pentingnya mitigasi bencana dan BNPB berperan di sini," kata Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta Timur, Senin (30/12). Secara umum kondisi iklim di Indonesia sangat dipengaruhi suhu muka air laut di Samudera Pasifik bagian tengah dan Samudera Hindia khususnya di barat daya Sumatera. Dwikorita menjelaskan tahun ini terjadi musim kemarau berkepanjangan akibat adanya perbedaan yang signifikan antara suhu muka air laut Samudera Hindia di timur Afrika dengan suhu muka air laut Samudera Hindia di barat daya Sumatera. "Akibatnya proses pembentukan uap air yang membentuk awan-awan hujan juga menjadi sulit dan sangat terbatas," katanya. Pada tahun depan BMKG memprediksi kondisi El Nino cenderung netral atau tidak terjadi hingga Juni 2020. Selain itu, tidak terdapat indikasi akan munculnya fenomena perbedaan suhu muka air laut sehingga diperkirakan hingga Juni mendatang suhu normal cenderung hangat. "Artinya, tidak diprediksi akan menjadi musim kemarau yang berkepanjangan seperti tahun lalu," katanya. Dwikorita menambahkan awal musim hujan mulai mundur secara bertahap di akhir 2019 atau pada November. Tahun depan curah hujan akan semakin meningkat menjadi lebih tinggi mulai Januari hingga Maret 2020. Peningkatan ini terjadi bertahap mulai dari bagian selatan Sumatera, Jawa, hingga Nusa Tenggara, Kalimantan Tengah, Sulawesi dan Papua. "Jadi sampai tahun baru nanti masih hujan dan bahkan semakin meningkat puncaknya Februari dan Maret," ujarnya. Waspadai Kemarau Meski curah hujan diperkirakan semakin tinggi pada Januari hingga Maret, wilayah Aceh dan Riau perlu waspada terhadap kemarau yang dapat menimbulkan kekeringan dan kebakaran lahan pada Februari dan Maret. Secara umum musim kemarau 2020 diperkirakan dimulai pada April sampai Oktober secara bertahap di wilayah Sumatera, Kalimantan, Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara. "Rekomendasi yang penting untuk meminimalkan dampak musim kemarau, diimbau semua pihak untuk memaksimalkan kapasitas waduk embung untuk penyimpananan cadangan air. Hal tersebut bisa dilakukan pada puncak musim hujan yang diprediksi Februari sampai Maret," katanya. Meski ada peringatan dini cuaca ekstrem, Dwikorita mengimbau masyarakat waspada, namun tidak panik dan tidak menjadikan hal ini sebagai hambatan. "(Peringatan dini) jangan menjadikan wisata menjadi terganggu. Dengan mengetahui cuaca justru jadi tahu jenis wisata yang bisa dilakukan kalau saat hujan. Kalau tidak hujan wisatanya apa dan sangat bagus menetapkan mulai jam berapa (berkegiatan) dan perlengkapan apa yang harus disiapkan," katanya. (MI/L2)

Februari—Maret 2020 Diprediksi Puncak Musim Hujan

Kepercayaan kepada Media Tradisional Kembali Meningkat

Jumlah Bencana Sepanjang 2019 Naik 12% dari Tahun Lalu

Muharram Candra Lugina

Jumlah Bencana Sepanjang 2019 Naik 12% dari Tahun Lalu

Presiden Minta Kasus Novel Dikawal Bersama

Waspadai Virus TiLV pada Ikan Nila

VAR Selamatkan The Reds

Arteta Berharap Xhaka Bertahan di Arsenal

BERITA TERBARU

TOP NEWS

Kreatif Hadapi Efisiensi Anggaran

Pendaftar Jalur SNBP Itera dan Unila Terus Bertambah

Perhotelan Turun hingga 50 Persen Akibat Efisiensi Anggaran

Panitia Universitas Tak Bisa Tangani Kasus Gagal PDSS

Efisiensi Anggaran ke Daerah Berlaku untuk DAK dan DAU

Eva Dwiana Resmikan JPO Milenial

Optimalkan Ekonomi Biru dan Hijau untuk Tingkatkan Kebijakan Fiskal

Penanganan Korupsi Berlanjut

Awasi Kebijakan Harga Singkong di Lapangan

Capaian Pengamanan Lampung dan Sinergi Pusat-Daerah

POPULAR POST

Koran Digital Lampung Post, Edisi Jum’at, 30 Mei 2025

BPK RI Periksa Keuangan Polres Lampung Timur

Pelantikan Pimpinan DPRD Lampura Berlangsung Sederhana

Koran Digital Lampung Post, Edisi Rabu, 04 Juni 2025

Koran Digital Lampung Post, Edisi Senin, 02 Juni 2025

Tentang Kami

Alamat Kami

Iklan & Sirkulasi

Selamat Datang kembali!

Ambil kata sandi Anda