JALAN bagus menjadi salah satu faktor yang mendukung peningkatan roda perekonomian masyarakat desa. Dalam mendukung hal itu, Pemerintah Desa Babatan, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan, membangun jalan penghubung antardusun.
Aparat Desa Babatan menggunakan anggaran dana desa 2021 untuk sejumlah sektor, seperti pembangunan infrastruktur, penanganan Covid-19, serta pembinaan dan pemberdayaan masyarakat. Untuk bidang infrastruktur, aparat Desa Babatan membangun jalan cor beton di tujuh titik dengan memanfaatkan tenaga lokal atau program padat karya masyarakat sekitar.
Kepala Desa Babatan Mislan Irfandi menjelaskan seluruh anggaran dana desa sudah terserap tepat waktu. “Alhamdulillah, semua anggaran DD sudah terserap,” ujarnya, Rabu (29/12).
Dia menjelaskan pelaksanaan seluruh kegiatan fisik dengan menggulirkan program padat karya yang melibatkan masyarakat setempat. Pelibatan masyarakat itu otomatis mendongkrak perekonomian desa tersebut.
“Dalam setiap kegiatan pembangunan fisik, kami selalu melibatkan masyarakat melalui program padat karya. Ikut sertanya masyarakat dalam pembangunan dapat mendongkrak ekonomi,” ujarnya.
Desa Babatan membangun infrastruktur jalan cor beton di empat dusun, yakni Sinarjati, Sinarbekasi, Tritunggal, dan Pekon Tengah. Sementara panjang keseluruhan mencapai 1.080 meter. “Keseluruhannya ada tujuh titik yang kami bangun,” kata dia.
Mislan menambahkan pembangunan jalan penghubung antardusun memberi dampak jangka panjang bagi masyarakat. Keberadaannya menjadi akses dan mempermudah masyarakat dalam mengangkut hasil pertanian dan perkebunan. “Dengan akses jalan yang bagus, akan memudahkan masyarakat dalam mengangkut dan menjual hasil panennya,” kata dia.
Camat Katibung Hendra Jaya menegaskan pelaksanaan pembangunan infrastruktur jalan cor beton harus sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku. “Pembangunan jalan harus yang berkualitas sehingga tahan lama,” ujarnya.
Mantan Camat Way Panji itu meminta masyarakat untuk ikut menjaga fasilitas umum yang sudah pemerintah bangun agar bisa manfaatnya bisa berlangsung jangka panjang. “Masyarakat harus ikut menjaga hasil pembangunan agar terus bermanfaat dan bertahan lama,” ujar dia. (HAN/D1)