• LAMPOST.CO
  • METROTV LAMPUNG
  • DESAKU
  • SUMA.ID
Kamis, Oktober 16, 2025
Berlangganan
Konfirmasi
  • LAPORAN UTAMA
  • EKONOMI
  • KOTA
  • RUWA JURAI
  • PENDIDIKAN
  • LAMBAN PILKADA
  • RAGAM
  • DESA
  • OPINI
  • FOKUS
  • E-PAPER
  • INDEKS
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • LAPORAN UTAMA
  • EKONOMI
  • KOTA
  • RUWA JURAI
  • PENDIDIKAN
  • LAMBAN PILKADA
  • RAGAM
  • DESA
  • OPINI
  • FOKUS
  • E-PAPER
  • INDEKS
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • Berlangganan
  • Konten Premium
  • E-Paper
  • Indeks
  • Log in
Beranda Desa Membangun

Pemerintah juga Bangun Infrastruktur Desa

Pemerintah melakukan pembangunan di semua wilayah untuk membangun peradaban dan menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru di seluruh Tanah Air.

Muharram Candra Lugina Editor Muharram Candra Lugina
11 Januari 2022
di dalam Desa Membangun, Headline 1, Nasional
A A
pemerintah juga

Presiden Joko Widodo. Youtube Sekretariat Presiden.

Share on FacebookShare on Twitter

ATIKA OKTRIA S NILAM

PEMERINTAH bukan hanya melaksanakan berbagai pembangunan infrastruktur besar dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun, pemerintah juga membangun fasilitas kecil yang ada di desa,  seperti jalan desa, jembatan desa, embung, saluran irigasi, pasar, hingga tambatan perahu.

“Banyak orang menganggap pemerintah hanya membangun yang besar-besar saja, jalan tol, bandara, dan pelabuhan. Padahal, tidak. Kami juga membangun jalan desa, membangun embung, membangun air bersih, posyandu,” kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam perayaan HUT ke-49 PDI Perjuangan secara virtual dari Istana Negara, Jakarta, Senin (10/1).

BACA JUGA

Benang Merah Konflik Manusia dengan Satwa

23 Ribu Peserta Gagal Masuk SMA/SMK Negeri

Tembus Rp12,42 Miliar Ekonomi Syariah kian Kokoh

Jalur SPMB SMP Prioritaskan Jarak

Kepala Negara mengatakan meskipun berukuran kecil, semua infrastruktur tersebut bersifat esensial dan penduduk perdesaan sangat memerlukannya. Dia menyebut infrastuktur itu untuk membangun peradaban.

“Ini adalah modal untuk membangun sebuah peradaban, mempersatukan negara kita, dan menciptakan lapangan kerja. Selain itu, juga menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru di seluruh Tanah Air,” ujarnya.

Jokowi menuturkan secara akumulasi sejak 2015 pemerintah sudah mengalokasikan Rp400 triliun untuk program dana desa. Semula, saat memulai kebijakan pada 2015, nilai alokasikan hanya Rp21 triliun. Sementara itu, khusus 2021, pemerintah menggelontorkan Rp72 triliun.

Kenaikan signifikan tersebut terjadi karena kebutuhan pembangunan di desa-desa semakin besar. Dia berharap ke depan masyarakat perdesaan memiliki kesejahteraan dan taraf hidup yang semakin baik.

“Ini sebuah angka yang sangat besar sekali. Perhatian besar pemerintah terhadap desa kita harapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Intinya mempersempit ketimpangan antara desa dan kota,” katanya.

KPK Pantau DD

Sementara itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memantau ketat program pembangunan dari dana desa (DD). Pemerintah mengucurkan Rp400,1 triliun untuk dana desa sejak 2015 sampai 2021.

“KPK telah menaruh perhatian serius terkait pencegahan korupsi dana desa,” kata Pelaksana Tugas (Plt) juru bicara bidang pencegahan KPK Ipi Maryati melalui keterangan tertulis, kemarin.

Dia mengatakan KPK telah membuat kajian tentang titik rawan korupsi dalam program dana desa. KPK mencatat 14 potensi permasalahan dalam empat aspek program tersebut. “Yaitu regulasi dan kelembagaan, tata laksana, pengawasan, dan sumber daya manusia,” ujarnya.

KPK meminta seluruh kepala desa dan pemangku kepentingan terkait mempertimbangkan kajian itu. Kajian diyakini bisa membuat program dana desa terealisasi dengan maksimal.

KPK juga bakal memantau ketat terkait pelaksanaan program dana desa. Pemantauan agar proyek-proyek tidak menjadi ladang korupsi dan bisa bermanfaat untuk masyarakat desa.

“KPK meyakini potensi risiko dalam pengelolaan keuangan desa akan lebih besar apabila aparat desa, pemerintah pusat, dan masyarakat tidak bersinergi mengawasi penggunaan anggaran yang besar tersebut,” ujarnya.

Masyarakat desa juga diminta membantu KPK memantau kinerja pejabat di wilayah masing-masing. Masyarakat desa agar tidak segan melaporkan ke KPK bila mengetahui dugaan penyimpangan dalam pelaksanaan program dana desa. (MEDCOM.ID/D1)

atika@lampungpost.co.id

Tags: dana desadddesa membanguninfrastrukturpembangunan desapembangunan infrastruktur
berbagiTweetMengirim
Posting Sebelumnya

Rumah Baca Pekon Dukung Kabupaten Literasi

Posting berikutnya

Siswa SD Ikuti PTM Terbatas

Muharram Candra Lugina

Muharram Candra Lugina

LAMPUNG POST

Posting berikutnya
SISWA SD IKUTI PTM TERBATAS. Para siswa Sekolah Dasar Negeri 1 Sabahbalau, Kecamatan Tanjungbintang, Lampung Selatan, sedang bermain sambil bercengkerama di halaman sekolah mereka saat pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, Senin (10/1). Di Kabupaten Lampung Selatan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) masih dilaksanakan 50%.
n LAMPUNG POST/SUKISNO

Siswa SD Ikuti PTM Terbatas

(dok. Lampung Post)

Hujan: Berkah atau Petaka?

Pelajaran Moral dari Buaya!

Waspada Puncak Musim Hujan

Tiga Daerah di Sumsel Waspadai Bencana Hidrometeorologi

Antoine Griezmann.  AFP/Franck Fife

Griezmann Ingin Bertahan di Atletico Madrid

BERITA TERBARU

  • Emas Judo Bawa Lampung Sementara ke Peringkat 10 16 Oktober 2025
  • Koran Digital Lampung Post, Edisi Kamis, 16 Oktober 2025 16 Oktober 2025
  • Indra Sjafri Akui Timnas U-23 Masih Jauh dari Target 15 Oktober 2025
  • Koran Digital Lampung Post, Edisi Rabu, 15 Oktober 2025 15 Oktober 2025
  • Nasib Kluivert Ditentukan di Rapat Exco PSSI 14 Oktober 2025

TOP NEWS

Benang Merah Konflik Manusia dengan Satwa

23 Ribu Peserta Gagal Masuk SMA/SMK Negeri

Tembus Rp12,42 Miliar Ekonomi Syariah kian Kokoh

Jalur SPMB SMP Prioritaskan Jarak

Perencanaan Keuangan Kunci Kemapanan Finansial

Perkuat Akses Keuangan Inklusif

Kebingungan Peserta Warnai Hari Pertama SPMB

Buka Ekspor Sawit di Pasar Eropa

Perketat Pengawasan Truk ODOL

Kreatif Hadapi Efisiensi Anggaran

POPULAR POST

  • kantor DPRD lampung Utara

    Pelantikan Pimpinan DPRD Lampura Berlangsung Sederhana

    0 shares
    berbagi 0 Tweet 0
  • Koran Digital Lampung Post, Edisi Sabtu, 11 Oktober 2025

    0 shares
    berbagi 0 Tweet 0
  • Koran Digital Lampung Post, Edisi Senin, 13 Oktober 2025

    0 shares
    berbagi 0 Tweet 0
  • Koran Digital Lampung Post, Edisi Selasa, 14 Oktober 2025

    0 shares
    berbagi 0 Tweet 0
  • Koran Digital Lampung Post, Edisi Rabu, 15 Oktober 2025

    0 shares
    berbagi 0 Tweet 0
Facebook Twitter Youtube RSS Instagram

Tentang Kami

 

LampungpostID adalah laman berita resmi Harian Umum Lampung Post. Laman ini berada dalam naungan PT Masa Kini Mandiri, penerbit Koran Lampung Post yang menyajikan informasi berkualitas untuk melengkapi kehadiran koran edisi cetak di masyarakat.

Alamat Kami

PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno – Hatta No. 108, Hajimena, Lampung Selatan

Phone : (0721) 783-693
Fax : (0721) 783-578
Email : redaksi@lampungpost.co.id

Redaksi
Tentang Kami

Iklan & Sirkulasi

Sri Agustina : 0895-3463-91035
Ja’far Shodiq : 0812-1811-4344
Dat S Ginting 0822-6991-0113
Setiaji B. Pamungkas : 0813-6630-4630

LampungpostID © 2022

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • LAPORAN UTAMA
  • EKONOMI
  • KOTA
  • RUWA JURAI
  • PENDIDIKAN
  • LAMBAN PILKADA
  • RAGAM
  • DESA
  • OPINI
  • FOKUS
  • E-PAPER
  • INDEKS

LampungpostID © 2022

Open chat
1
Anda butuh bantuan ?
Admin Lampungpost.id
Halo, ada yang bisa kami bantu ?