Lampung Pasar Potensial Kartu Kredit Bank Mandiri

VERA AGLISA PASAR kartu kredit Bank Mandiri di Lampung sangat besar dan potensial. Untuk itu, Bank Mandiri kian masif memasarkan alat pembayaran nontunai itu. Area Head Bank Mandiri Lampung Gunawan Edi Sasongko mengatakan pihaknya mendukung program pemerintah khususnya gerakan nontunai. Apalagi saat ini gaya hidup masyarakat yang menuntut serbaringkas. Untuk itu, pihaknya yang telah menghadirkan beragam pilihan kartu kredit makin bersemangat memasarkan kartu kredit. Dia mengungkapkan fasilitas pelayanan bank milik negara itu kini sudah dipercaya dengan pengguna 17 juta nasabah di Indonesia dan 500 ribu untuk di Lampung. Sementara pemegang kartu kredit sudah mencapai 2 juta orang se-Tanah Air. Untuk Lampung pengguna kartu kredit bank Mandiri mencapai 35 ribu. "Lampung sangat prospektif baik secara sales value dan jumlah transaksi. Kartu kredit menjadi solusi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang menginginkan kemudahan dan keuntungan lebih," kata dia, Jumat (5/10). Dia mengatakan nasabah pengguna kartu kredit mendapatkan banyak keuntungan. Bank Mandiri telah menjalin kerja sama dengan 3.000 merchant untuk program promosi rutin, baik potongan harga maupun harga spesial. Selain itu, ada program promosi ritel. "Tidak hanya program rutin, merchant juga selalu memiliki program promosi tersendiri. Misalnya merchant kuliner, supermarket, maupun layanan transportasi," ujarnya. Tidak hanya program rutin, merchant juga selalu memiliki program promosi tersendiri. Volume Transaksi Sebelumnya, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) menyatakan jumlah pemegang kartu kreditnya hingga Agustus telah mencapai lebih dari dua juta orang. Volume transaksi pun mencapai Rp24 triliun. "Meningkat 8% dibanding tahun lalu," kata Direktur Retail Banking Bank Mandiri, Donsuwan Simatupang, di sela-sela pembukaan GATF di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (5/10). Direktur Corporate Banking Mandiri, Royke Tumilar, menambhakan mengatakan pertumbuhan kredit disumbang dari sektor makanan dan minuman, kesehatan, batu bara, dan oli. "Jadi beberapa komoditas sepanjang itu perusahaan bagus sih kita ikut," ujar Royke. Lebih lanjut, perseroan berharap pertumbuhan bisnis kartu kredit bisa mencapai dua digit. Untuk mencapai target tersebut berbagai inovasi, misalnya dengan menjadi pendukung program Garuda Indonesia Travel Fair. Dia memerinci, dari angka capaian hingga Agustus, volume transaksi kartu kredit untuk perjalanan wisata mencapai kurang lebih 20%. Artinya volume penjualan untuk membiayai perjalanan wisata nasabah meningkat 25%.(RAN/MI/R3) vera@lampungpost.co.id

Lampung Pasar Potensial Kartu Kredit Bank Mandiri

Nasabah pengguna kartu kredit mendapatkan banyak keuntungan. Bank Mandiri telah menjalin kerja sama dengan 3.000 merchant untuk program promosi rutin.

MU Menang Dramatis

Bukopin Pasang Mesin ATM di RSIA Restu Bunda

Vera Aglisa

Bukopin Pasang Mesin ATM di RSIA Restu Bunda

Kawan Lama Retail Hadir di Kediri

Juventus Torehkan Delapan Kemenangan Beruntun

Marquez Juara di MotoGP Thailand

Hamilton kian Terdepan Juara F1

BERITA TERBARU

TOP NEWS

Benang Merah Konflik Manusia dengan Satwa

23 Ribu Peserta Gagal Masuk SMA/SMK Negeri

Tembus Rp12,42 Miliar Ekonomi Syariah kian Kokoh

Jalur SPMB SMP Prioritaskan Jarak

Perencanaan Keuangan Kunci Kemapanan Finansial

Perkuat Akses Keuangan Inklusif

Kebingungan Peserta Warnai Hari Pertama SPMB

Buka Ekspor Sawit di Pasar Eropa

Perketat Pengawasan Truk ODOL

Kreatif Hadapi Efisiensi Anggaran

POPULAR POST

Pelantikan Pimpinan DPRD Lampura Berlangsung Sederhana

BPK RI Periksa Keuangan Polres Lampung Timur

Koran Digital Lampung Post, Edisi Selasa, 09 September 2025

Koran Digital Lampung Post, Edisi Senin, 08 September 2025

Koran Digital Lampung Post, Edisi Rabu, 10 September 2025

Tentang Kami

Alamat Kami

Iklan & Sirkulasi