FINAL dini bakal tersaji pada perempat final Euro 2020 saat Belgia menghadapi Italia di Allianz Arena, Munich, Sabtu (3/7) dini hari WIB. Kedua tim merupakan favorit dalam turnamen sepak bola terbesar di Benua Biru itu.
Italia dan Belgia menyapu bersih kemenangan dalam fase grup masing-masing dengan nilai sempurna 9 dari tiga laga. De Rode Duivels—julukan Belgia—membuktikan layak menjadi unggulan dengan menyingkirkan juara bertahan Portugal di 16 besar lewat gol tunggal Thorgan Hazard.
Sebaliknya, tim besutan Roberto Mancini harus bersusah payah melewati hadangan Austria di 16 besar. Kemenangan 2-1 setelah melewati babak perpanjangan waktu.
Kendati Belgia kini merupakan tim peringkat pertama dunia, Italia yang menempati posisi ketujuh dunia memiliki rekam jejak bagus. Gli Azzurri menang 14 kali dan empat imbang dalam 22 pertemuan kedua tim.
Italia juga tidak pernah kalah dalam empat pertemuan melawan Belgia di babak utama turnamen bergengsi. Terakhir, mereka menekuk Belgia menang 2-0 di penyisihan grup Euro 2016.
Tim favorit lainnya, Inggris lolos setelah menumbangkan tim kuat Jerman lewat gol Raheem Sterling dan Harry Kane pada laga di Stadion Wembley, Selasa (29/6) malam. Kemenangan menjadi balas dendam atas kekalahan menyakitkan pada semifinal Euro 1996 di tempat yang sama.
Hasil itu sekaligus menajamkan torehan apik sebagai satu-satunya tim yang belum kebobolan di Euro 2020. Perempat final menghadapi Ukraina yang menyingkirkan Swedia bakal menjadi tantangan The Three Lions karena akan bertanding di luar kandang, yakni Stadion Olimpico Roma, Minggu (4/7) dini hari WIB.
Dalam tujuh pertemuan resmi, Ukraina hanya sekali menang dan empat kali kalah melawan Inggris. Ini bakal jadi pertemuan kedua di Euro setelah penyisihan grup edisi 2012 dengan Inggris menang 1-0.
Kejutan Swiss yang menyingkirkan juara dunia Prancis membawa tim berjuluk Nati akan menghadapi tim kuat Spanyol. Lolos ke 8 besar menjadi yang pertama bagi Swiss.
Pertemuan keduanya di Krestovsky, Saint Petersburg, Jumat (2/7), pukul 23.00 WIB, tidak ubahnya duel tim kejutan dan tim unggulan. Rekor pertemuan keduanya amat timpang karena dari 22 pertandingan, Spanyol menang 16 kali, sedangkan Swiss cuma sekali menang dan sisanya berakhir imbang.
Duel lainnya menyajikan Republik Ceko versus Denmark di Baku Olympic Stadium, Sabtu (3/7) malam. Enam dari sembilan pertemuan kedua tim berakhir imbang. Namun, Ceko selalu bisa mengalahkan Denmark saat bertemu di babak utama Euro, termasuk kemenangan meyakinkan 3-0 dalam perempat final Euro 2004. (ANT/D1)