PERWAKILAN Kementerian Desa wilayah Natar melakukan pemantauan terhadap pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) di kecamatan setempat.
Salah satu Desa yang didatangi perwakilan Kemendes pada Rabu (13/4), yakni Desa Pemanggilan, Natar, Lampung Selatan.
Kemendes mengapresiasi langkah yang dilakukan desa-desa di Natar lantaran menerapkan sistem sebelum mengambil BLT DD, masyarakat diminta untuk vaksin terlebih dahulu.
“Sistem ini saya nilai bagus, karena masyarakat memang diminta untuk vaksin selama ini, jadi yang belum vaksin dia bisa vaksin setelah itu baru lah mengambil bantuan,” ujar dia, Jumat (15/4).
Dalam penyaluran bantuan pun sangat terbuka, jumlah uang dihitung langsung di tempat tanpa ada potongan, yang menerima pun langsung orang yang bersangkutan.
“Keterbukaan terhadap masyarakat sangat bagus, penerima bantuan pun tepat sasaran. Kalau pun diwakilkan harus buat surat kuasa diatas materai Rp10 ribu,” kata dia.
Kepala desa Pemanggilan Hasby mengatakan, tidak ada yang perlu ditutup-tutupi, semua terbuka, siapa penerima, kondisinya seperti apa, apakah dia penerima bantuan lain sudah di cek secara menyeluruh.
“Kami ingin bantuan ini tepat sasaran, siapa penerima betul-betul pas tidak salah orang,” ujarnya.
Dia berharap bantuan itu betul-betul dimanfaatkan sebaik mungkin oleh penerima terlebih bulan puas. “Jangan gunakan untuk hal yang tidak bagus, manfaatkan sebaik mungkin bantuan ini,” katanya.
Warga penerima bantuan Sulaiman mengucapkan syukur karena Pemdes telah memberi bantuan untuknya. “Terimakasih kepada pemerintahan desa, bantuan ini akan saya gunakan untuk kebutuhan keluarga saya,” ujarnya. (EBI/D2)