MENTERI Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar sedang menyiapkan lomba promosi desa wisata dengan total hadiah lebih dari Rp1 Miliar. Tujuannya agar seluruh desa berlomba-lomba memberikan promosi terbaik bagi desanya.
“Seluruh desa dapat mengikuti lomba ini. Siapkan promosi sekreatif mungkin, hadiahnya 1 milyar lebih. Untuk ketentuannya akan segera dipublikasikan,” kata dia saat Peresmian Bantuan Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendukung Pengembangan Objek Wisata Tahun 2021 Desa Wae Lolos, Kabupaten Manggarai Barat, Senin (6/12).
Gus Halim sapaan akrabnya menegaskan bahwa salah satu aspek yang mempengaruhi cepat atau lambatnya perkembangan desa wisata adalah aspek promosi. Menurutnya, promosi terbaik adalah dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat desa untuk bersama-sama membuat konten-konten kreatif terkait potensi pariwisata di lingkungan sekitarnya. Meski demikian, menurut Gus Halim Kreatifitas tersebut tidak boleh keluar dari akar budaya sebagaimana tujuan SDGs Desa ke-18.
“Wisata itu yang penting promosinya. Kalau promosinya bagus, orang juga pasti tertarik. Dan promosi terbaik adalah partisipasi semua masyarakat luas, termasuk kreatifitas para millennial. Saya berharap dari desa nantinya muncul virtual tour, video atau film pendek yang menarik tentang desanya. Inovasi ini penting untuk promosi yang berkelanjutan terkait potensi wisata desa kita,” ujar dia.
Untuk diketahui, kunjungan Gus Halim kali ini dilaksanakan dalam rangka Peresmian Bantuan Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendukung Pengembangan Objek Wisata Tahun 2021 Desa Wae Lolos dan Sano di Kabupaten Manggarai Barat serta Desa Nanga Mbaur dan Desa Compang Ndeijeng di Kabupaten Manggarai Timur. Masing-masing desa tersebut mendapatkan bantuan sebesar 600 Juta Rupiah. Beberapa fasilitas yang berhasil dibangun di desa Wae Lolos dari bantuan tersebut adalah toilet di desa wisata, kolam air panas, dan gazebo. (RLS/D2)