PEKON Trimulio, Kecamatan Gedungsurian, Lampung Barat mendapatkan bantuan pemberdayaan desa brilian dari BRI, Jumat (9/12).
Peratin Trimulio Buchori, mengatakan bantuan yang diterima berupa dana sebesar Rp25 juta. Dana itu rencananya akan digunakan untuk pembangunan gapura perbatasan pekon yang pengerjaannya dilaksanakan oleh kelompok masyarakat (Pokmas).
“Kami berterimakasih kepada pihak BRI karena telah memberikan bantuan untuk pemberdayaan masyarakat ini. Bantuan yang diterima ini merupakan bentuk dukungan pihak BRI sebagai salahsatu BUMN kepada pekon Trimulio yang merupakan pekon brilian,” ujar dia.
Ia menjelaskan, pekon/desa brilian itu adalah desa yang mempunyai BUMDes sebagai pusat dan penggerak ekonomi masyarakat. Kemudian desa yang mampu melakukan terobosan melalui berbagai inovasi dan telah menerapkan digitalisasi dalam pelaksanaan pelayanan serta pelaksanaan pembangunannya terencana dan berkesinambungan.
Selain itu, bantuan yang diterima itu juga sebagai salahsatu dukungan dari pihak BRI kepada pihaknya dalam memajukan program pembangunan pekon Trimulio yang saat ini sedang melaksanakan program desa wisata.
“Melalui bantuan ini, kami berharap program desa brilian dan desa wisata ini kedepan bisa lebih baik lagi,” ujar dia.
Disisi lain lanjut dia, Pekon Trimulio pada Senin (13/12) akan mengikuti penilaian Pagelaran Desa Brilian bersama 15 desa/pekon lainnya se-Indonesia.
Ia menambahkan, pagelaran desa brilian itu diselenggarakan oleh Kantor Pusat BRI. Pagelaran desa brilian ini merupakan rangkaian puncak program inkubasi desa-desa binaan BRI melalui program Desa Brilian.
Ia menambahkan, ada 16 desa termasuk Pekon Trimulio yang telah lolos pada babak semifinal. Untuk penilaian babak berikutnya pelaksanaannya akan berlangsung di kantor pusat BRI di Jakarta.
“Mohon doanya semoga Pekon Trimulio yang merupakan satu-satunya dari Lampung ini nantinya bisa mengikuti pagelaran ini dengan hasil yang terbaik,” kata Buchori.
Adapun tim desa yang akan dilibatkan dalam penilaian desa brilian ini yaitu Kepala Desa, ketua BUMDes, ketua Klaster Usaha Desa dan Mantri Pembina Desa Inspiratif. (ELI/D2)
