KABUPATEN Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, segera memiliki Stasiun Pemantau Keamanan dan Keselamatan Laut (SPKKL) di Kecamatan Lalan. Kehadiran SPKKL ini diharapkan dapat meningkatkan keamanan dan keselamatan di wilayah perairan Kabupaten Muba demi terwujudnya perairan Indonesia yang aman, berdaulat, dan sejahtera.
Kepala Bagian Kerja Sama Sekretariat Daerah Kabupaten Musi Banyuasin Dicky Meiriando di Sekayu, mengatakan Pemkab telah berkoordinasi dengan Badan Keamanan Laut (Bakamla) untuk pendirian SPKKL itu. “Ini terkait pembagian peran dan tanggung jawab antara pemkab dan Bakamla yang sesuai dengan peraturan dan UU,” kata dia.
Nantinya setelah SPKLL itu beroperasi maka Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin akan memberikan dukungan personel untuk diperbantukan di Bakamla. Sedangkan Bakamla akan melaksanakan sistem peringatan dini dan patroli keamanan dan keselamatan di wilayah perairan Kabupaten Musi Banyuasin.
“Jadi diperlukan juga dukungan jaringan telekomunikasi guna mengoperasikan perangkat IT Sistem Informasi Pemantau Keamanan dan Keselamatan Laut dari Bakamla RI,” kata dia.
Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex mengatakan daerahnya sangat menyambut baik rencana pendirian SPKLL di Kecamatan Lalan guna menjaga perairan Musi Banyuasin yang demikian luas.
“Keamanan merupakan hal yang sangat penting untuk siapa saja yang ingin berusaha di perairan (sungai). Jika ada pengawasan, diharapkan tingkat kecelakaan menjadi berkurang dan keamanan juga makin terjaga,” kata dia.
Demi lancarnya rencana tersebut, Dodi mengingatkan stafnya untuk memastikan legalitas lahan yang dihibahkan pemkab. (ANT/D3)
