SURANTO
PEMERINTAH Pekon Bulurejo membangun Jembatan penghubung antar Pekon untuk mempermudah akses petani dalam mengangkut hasil pertaniannya, Selasa (7/12).
Jembatan sepanjang 10 meter ini diperkirakan menghabiskan anggaran sekitar Rp183 juta yang dialokasikan melalui Dana Desa (DD) Tahun 2021.
Kepala Pekon Bulurejo Suherman mengatakan saat ini proses pengerjaannya sudah rampung sekitar 50 persen. “Pekerjaan ditargetkan akan selesai pada pertengahan Desember 2021,” ujar dia kepada Lampung Post.
Dia menjelaskan pembangunan jembatan ini merupakan permintaan dari petani yang ada di Pekon Bulurejo guna mempermudah akses petani dalam mengangkut hasil pertaniannya.
“Jembatan yang kami bangun ini merupakan permintaan dari petani langsung guna mempermudah mengangkut hasil pertaniannya,” kata dia.
Selain sebagai akses petani, Jembatan ini juga menghubungkan beberapa pekon, diantaranya pekon wates timur dan buluk karto.
“Pekerjaan ditargetkan akan selesai pada pertengahan Desember 2021,”
“Jembatan ini sudah kami tunggu sejak lama, Alhamdulillah kini sudah mulai di bangun, tentunya kami para petani mengucapkan terimakasih kepada Pekon Bulurejo sudah membangun jembatan untuk petani,” kata Kusnadi salah seorang petani setempat.
Realisasi DD
Untuk diketahui, DD Pekon Bulurejo sejumlah Rp1.009.046.000 telah direalisasikan ke dalam beberapa bidang diantaranya penanganan Covid 19, Penanganan Bidang Kesehatan, Pembangunan Sumur Bor, Bantuan Langsung Tunai (BLT-DD), Padat Karya Tunai Dana Desa (PKTD) dan Pembangunan Jembatan.
“Terimakasih kepada Pekon Bulurejo yang telah membangun Jembatan untuk petani, harapannya kedepan petani di Bulurejo mampu meningkatkan hasil pertaniannya,” tambah Kusnadi. (TV8/D2)
suranto@lampungpost.co.id
