FAJAR NOFITRA
MASYARAKAT Desa Pekurun Selatan, Kecamatan Abung Tengah, Kabupaten Lampung Utara, mengapresiasi pemerintah desa (pemdes) setempat yang menyediakan lapangan pekerjaan bagi warganya.
Seorang tokoh masyarakat setempat, Husein, mengatakan kegiatan pembangunan yang dilakukan Pemdes Pekurun Selatan menunjukkan tren positif. Lantaran dalam setiap pembangunan infrastruktur yang ada selalu melibatkan tenaga kerja lokal.
“Kami mengapresiasi kepemimpinan yang ada di desa kami selama beberapa tahun belakangan ini. Dengan minimnya anggaran yang ada, tetap bisa melaksanakan program padat karya tunai (PKT). Melalui program ini selain memberi dampak ekonomi dengan tersedianya pekerjaan bagi warga, juga meningkatkan sarana-prasarana yang ada,” kata dia kepada Lampung Post, Senin (8/11).
Meskipun di tengah kondisi pandemi Covid-19, Pemdes Pekurun Selatan tidak mengurangi pembangunan fisik yang ada. Dia berharap kedepannya dapat ditingkatkan lagi pembangunan di bidang infrastruktur.
“Kami berharap pembangunan dapat lebih merata di segala aspek kehidupan masyarakat,” ujar dia.
“Dengan minimnya anggaran yang ada, tetap bisa melaksanakan program padat karya tunai (PKT).
Menurut dia, sarana dan prasarana penunjang aktivitas ekonomi masyarakat, seperti jalan, drainase, dan lainnya dapat mempermudah warga mengangkut hasil panen. “Karena selama ini kurang mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah maupun pusat,” katanya.
Apalagi kebanyakan warga sekitar berprofesi sebagai petani. “Mudah-mudahan pandemi segera berakhir dan pembangunan dapat maksimal, khususnya di bidang infrastruktur sehingga proses pengangkutan hasil bumi para petani berjalan lancar,” ujarnya.
Ketua Badan Permusyawaratan Desa Pekurun Selatan Ninung berharap pelaksanaan pembangunan dapat lebih ditingkatkan, terutama pada bidang insfratsruktur yang kurang mendapat sentuhan beberapa tahun belakang ini, sehingga tidak hanya mendorong perubahan wajah desa, tetapi juga ekonomi dengan tersedianya lapangan pekerjaan.
“Kami mengapresiasi apa yang telah dilakukan pemdes beberapa tahun belakangan. Karena masih dapat menyisakan anggaran bagi pembangunan desa. Meski ada anjuran pemerintah untuk fokus terhadap penanganan Covid, sehingga masyarakat masih ada pekerjaan ditengah paceklik saat ini,” katanya.
Rabat Beton
Sementara itu, Plt Kades Pekurun Selatan Dedi Irawan pihaknya masih menganggarkan kegiatan PKT pada realisasi dana desa di desanya, yang dilaksanakan pada tahap II lalu. Seperti pembangunan infrastruktur yang terletak di Dusun 3 berupa rabat beton sepanjang 79 meter dan lebar 2 meter.
Kemudian satu unit gorong-gorong dan satu unit sumur bor. Sementara untuk Dusun I, ada rehab Puskesdes juga penambahan ruangan dengan panjang 8 meter dan lebar 2,5 meter.
“Kami memastikan seluruh kegiatan telah sesuai peruntukannya, seperti dicita-citakan masyarakat kami,” ujarnya. (D2)
fajar@lampungpost.co.id
