Pesawaran Berlakukan PPKM Level I Selama Libur Nataru

PEMERINTAH Kabupaten Pesawaran akan menerapkan level I penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) pada lokasi wisata selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Hal itu untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19. "Kami sudah rapat dengan Dinas Kesehatan terkait langkah-langkah apa saja yang harus dilakukan untuk mengantisipasi adanya lonjakan kasus terkonfirmasi selama Nataru mendatang," ujar Kabid Destinasi Pariwisata Kabupaten Pesawaran Yudiana mewakili Kepala Dinas Pariwisata Ketut Partayasa, Rabu, 7 Desember 2022. Pihaknya dalam waktu dekat ini akan mengirimkan surat imbauan kepada para pelaku tempat wisata untuk memberlakukan PPKM level I selama libur Nataru. "Jadi dalam surat edaran itu, kami meminta tempat wisata agar dapat mengaktifkan kembali satgasnya, kemudian menyiapkan tempat cuci tangan, serta memastikan lokasi itu tidak overload," ujar dia. Dia berharap para pengelola tempat wisata dapat mengikuti segala anjuran yang dikeluarkan pemerintah setempat. Hal ini bertujuan agar tidak adanya lonjakan kasus terkonfirmasi Covid-19 di Pesawaran. "Meskipun dari pusat memberikan izin terkait beroperasinya tempat wisata selama libur Nataru, kami juga harus bisa bersama-sama menekan penyebaran penyakit ini di daerah kita," katanya. "Kalau peraturan itu bisa diterapkan selama libur Nataru, ekonomi masyarakat kita terus berjalan dan kesehatan masyarakat juga tetap terjaga," katanya. Sementara itu, Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengingatkan pemerintah menyiapkan kebijakan untuk mengendalikan hal tersebut. Menurut LaNyalla, keputusan perpanjangan pembatasan pemberlakuan kegiatan masyarakat (PPKM) menjelang libur Nataru yang diberlakukan 6 Desember 2022 hingga 9 Januari 2023 harus terus digencarkan. Dengan demikian, protokol kesehatan dapat terus diterapkan. "Yang harus diingat, beberapa pekan ini jumlah kasus aktif penularan virus covid-19 kembali meningkat tajam. Jumlah ini berpotensi naik signifikan saat libur Nataru. Karena pergerakan masyarakat diperkirakan melonjak. Makanya kita ingatkan pemerintah bersiap untuk mengendalikannya," kata LaNyalla dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (7/12). Senator asal Jawa Timur itu menambahkan, potensi penyebaran itu semakin besar mengingat realisasi vaksin booster yang melambat seiring dengan kejenuhan masyarakat menghadapi wabah covid-19. LaNyalla juga mengingatkan untuk tidak abai terhadap protokol kesehatan saat merayakan libur Nataru. Sebelumnya, pemerintah kembali memperpanjang PPKM menjelang libur Hari Raya Natal dan Tahun Baru, mulai 6 Desember 2022 hingga 9 Januari 2023. Perpanjangan PPKM ini tertuang dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 50 Tahun 2022 untuk Jawa-Bali dan Inmendagri Nomor 51 Tahun 2022 untuk luar Jawa-Bali. (MI/MEDCOM.ID/O2)

Pesawaran Berlakukan PPKM Level I Selama Libur Nataru

Gempa di Sukabumi Akibat Patahan Batuan Lempeng Indo-Australia

Kejar Target Sertifikasi Tanah

Dian Wahyu Kusuma

Kejar Target Sertifikasi Tanah

Ginting Kian Dekat ke Semifinal BWF World Tour Finals 2022

Penumpang Domestik Tembus 45 Juta Orang

Harga Cabai di Tingkat Petani Anjlok

Hotel Emersia Komitmen Tingkatkan Pelayanan Pengunjung

BERITA TERBARU

TOP NEWS

Benang Merah Konflik Manusia dengan Satwa

23 Ribu Peserta Gagal Masuk SMA/SMK Negeri

Tembus Rp12,42 Miliar Ekonomi Syariah kian Kokoh

Jalur SPMB SMP Prioritaskan Jarak

Perencanaan Keuangan Kunci Kemapanan Finansial

Perkuat Akses Keuangan Inklusif

Kebingungan Peserta Warnai Hari Pertama SPMB

Buka Ekspor Sawit di Pasar Eropa

Perketat Pengawasan Truk ODOL

Kreatif Hadapi Efisiensi Anggaran

POPULAR POST

Pelantikan Pimpinan DPRD Lampura Berlangsung Sederhana

Koran Digital Lampung Post, Edisi Senin, 22 September 2025

Koran Digital Lampung Post, Edisi Jum’at, 26 September 2025

Koran Digital Lampung Post, Edisi Selasa, 23 September 2025

Koran Digital Lampung Post, Edisi Rabu, 24 September 2025

Tentang Kami

Alamat Kami

Iklan & Sirkulasi