
SEBANYAK 35 orang, terdiri dari kepala OPD dan pegawai Dinas Perhubungan (Dishub) Pesawaran telah melakukan rapid test, Senin (19/10). Hasilnya, 35 orang dinyatakan non reaktif.
Semua pegawai Dishub diminta untuk selalu disiplin protokol kesehatan yakni selalu memakai masker, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak agar terhindar dari Covid-19.
Ketua Pelaksana Harian Satgas Covid-19 Pesawaran, Kesuma Dewangsa mengatakan, 35 orang yang dirapid test merupakan pegawai Dishub dan kepala dinas yang memiliki kontak erat dengan Kepala Dinas Perhubungan Pesawaran yang terkonfirmasi positif Covid-19.
“Alhamdulillah dari hasil tracing 35 orang, diantaranya 10 kepala OPD yang kontak erat karena bertemu saat rakor dinyatakan non reaktif, kemudian 25 orang pegawai Dishub kita lakukan rapid juga dan hasilnya non reaktif juga,” jelasnya, Senin (19/10).
Dengan adanya kasus ini, Kesuma Dewangsa meminta kepada seluruh OPD dan para pegawai agar dapat lebih meningkatkan disiplin protokol kesehatan kepada siapa saja yang akan masuk ke dalam kantor tersebut.
“Kalau ada yang merasa tidak enak badan, lebih baik izin tidak masuk kerja, sehingga tidak membuat kecemasan di kantor. Kemudian periksa suhu tubuh semua yang masuk, serta diwajibkan menggunakan masker masuk ke areal kantor,” tegas dia.
Diketahui, Kadishub Pesawaran Syafei dinyatakan positif Covid-19 setelah melakukan tes swab. Ia terpapar covid-19 dari istrinya yang bekerja di salah satu rumah sakit yang berada di Bandar Lampung.
Saat ini, Syafei dan istrinya sedang menjalani isolasi di salah satu Rumah Sakit di Bandar Lampung. (CK1/S1)







