BANK Danamon Kantor Kas Tanjungkarang-Way Halim memberikan edukasi tentang jenis-jenis masker dan penggunaannya lewat poster-poster yang terpampang di dinding kantor.
Reni, customer service di bank tersebut, mengatakan pemasangan poster imbauan itu dilakukan untuk mengedukasi para nasabah dalam menerapkan protokol kesehatan yang baik. “Untuk mengimbau pengunjung dalam memakai jenis masker yang baik,” katanya, Rabu (11/11).
Selain sosialisasi soal jenis dan penggunaan alat pelindung diri tersebut, bank yang terletak di Jalan Ki Maja, Way Halim, Bandar Lampung, tersebut juga ketat dalam menerapkan protokol kesehatan lainnya, seperti pengukuran suhu tubuh dan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir sebelum memasuki bank.
Ratih, nasabah Danamon, sangat mengapresiasi langkah bank swasta tersebut. Sebelum masuk ke bank, kata warga Natar itu, satuan pengamanan sudah mengimbau untuk mencuci tangan pada tempat yang sudah disediakan di depan kantor. “Satpamnya proaktif untuk mengimbau pengunjung. Ini baik untuk mengingatkan. Soalnya, masih banyak warga yang belum tumbuh kesadarannya untuk taat dan disiplin mencuci tangan,” kata dia.
Diberitakan Lampung Post sebelumnya, untuk menekan penularan Covid-19, kesadaran masyarakat akan bahaya virus ini harus terus ditanamkan kepada masyarakat. Meskipun pemerintah dari tingkat pusat sampai daerah sudah meberikan instruksi penerapan kebiasaan baru (new normal), masih banyak warga yang tidak acuh dengan imbauan tersebut.
Guru besar ilmu-ilmu sosial dari FKIP Unila, Sudjarwo, menyatakan agar penerapan protokol kesehatan berjalan dengan disiplin yang tinggi, pemerintah perlu membuatkan aturan yang mengatur sanksi bagi pelanggar. “Pakai sanksi yang tegas. Pelanggar akan takut jika ada hukuman yang menantinya,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua IDI Lampung Boy Zaghlul Zaini mengatakan pada massa pandemi Covid-19, tingkat stres masyarakat cenderung meningkat. “Bagi masyarakat, hendaknya jangan terlalu meratapi kondisi ini karena itu akan memicu stres. Kalau kita stres, hormon adrenalin meningkat dan itu bisa mengurangi daya tahan tubuh. Semua harus berpikir positif, harus berinovasi, agar kita tetap produktif di masa pandemi ini,” kata dia. (IMA/D3)