GUNA memutus penularan Covid-19 di pasar, para pedagang diimbau untuk senantiasa mengenakan masker. Pemakaian masker menjadi kebutuhan utama sebagai upaya melindungi diri dari ancaman virus corona.
“Pasar harus dijaga agar tidak menjadi klaster. Di masa pandemi, pasar harus tetap buka karena itu berkaitan dengan nafkah para pedagang dan tempat pemenuhan kebutuhan masyarakat,” kata Kades Natar, M Arif, di Pasar Natar, Selasa (3/11).
Menurut dia, ada ratusan pedagang dan ribuan pembeli yang datang ke Pasar Natar setiap harinya. Tingginya aktivitas di Pasar Natar, menuntut disiplin protokol kesehatan seluruh pihak yang berinteraksi di dalamnya. Warga yang datang dari berbagai penjuru, berisiko menularkan dan tertular.
“Pasar tradisional ini selalu ramai. Sangat penting agar semua pedagang mengenakan masker selama berada di pasar,” ujarnya.
Arif mengklaim telah tiga kali membagikan masker kepada warga pasar. Di pasar tersebut juga tersedia sarana cuci tangan yang terletak di bagian depan.
“Saya mengimbau agar pedagang tetap memakai masker, begitu juga pembelinya. Kita harus sama-sama disiplin agar Pasar Natar tetap aman. Jangan seperti pasar lainnya yang sudah pernah menjadi klaster penularan,” kata Arif.
Salah satu pedagang, Nando, mengapresiasi perhatian aparat terhadap protokol kesehatan di pasar. Ia berharap agar petugas melakukan pengawasan secara berkala terhadap warga pasar agar tetap disiplin memakai masker dan menjaga jarak.
“Ada pasar di daerah lain yang pernah ditutup beberapa hari karena menjadi klaster penularan Covid-19. Pasar Natar mesti tetap dijaga, biar kita tetap nyaman jualan di sini,” ujar dia. (IMA/D3)
