DETA CITRAWAN
KASUS Covid-19 di Bandar Lampung mengalami kenaikan signifikan. Pada Jumat (23/10) terdapat penambahan 50 kasus baru. Mirisnya puluhan diantaranya merupakan tenaga kesehatan di rumah sakit daerah dan swasta.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bandar Lampung Edwin Rusli mengatakan untuk penambahan kasus pada hari ini berasal tidak hanya dari satu tempat atau kluster saja.
Terdapat juga dari rumah sakit (RS), baik swasta maupun negeri. Kluster perkantoran bank dan terbanyak dari kalangan keluarga pejabat yang kebetulan bekerja pada kantor di instansi, baik provinsi maupun kota.
“Penambahan 50 kasus baru hari ini, 10 dari pegawai nakes di Rumah Sakit (RS) Abdul Moeloek, itu hasil tracing dari pasien inisial SY. Kemudian, RS Pertamina Bintang Amin jumlahnya ada tiga nakes juga dan sudah dirawat di sana,” kata Edwin Rusli, Jumat (23/10).
Sementara lima lagi sisa tracing dari BRI. Lalu sisanya dari keluarga pejabat dan kluster perkantoran.
Pihaknya menekankan untuk penambahan kasus hari ini bukan berasal dari kluster pendemo beberapa waktu lalu. “Tidak, tidak ada dari yang demo kemarin,” kata dia.
Beredar informasi terkait kasus penyebaran Covid-19 dan kasus dugaan positif itu di kalangan pegawai Kantor Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Bandar Lampung.
Sontak informasi yang telah tersebar di grup WhatsApp tersebut dipertanyakan kebenarannya. Sebab, baru pertama kali ini salah satu instansi yang mengawasi perihal kesehatan produk dan pangan mendapat pukulan keras dengan adanya kasus Covid.
Disinggung soal informasi itu, Edwin Rusli mengatakan untuk saat ini pihaknya belum mengetahui informasi tersebut. “Belum, kami (Dinkes) belum tahu informasi itu,” ujar dia.
Sementara itu, Humas BBPOM Bandar Lampung Doni tidak dapat berkomentar banyak terkait informasi itu. “Oh tidak tahu silakan nanya ke ini saja pimpinan, saya tidak tahu,” singkatnya seraya menutup sambungan telepon.
Kasus di Tubaba
Lima warga Tulangbawang Barat (Tubaba) dinyatakan positif Covid-19. Kadis Kominfo Tubaba Eri Budi Santoso mengungkapkan dua di antaranya pegawai Dinas Kesehatan setempat.
“Ada penambahan lima pasien positif. Dua di antaranya ASN Dinas Kesehatan,” ujarnya. Atas hal itu kantor Dinkes setempat diliburkan selama 14 hari ke depan.
Sedangkan untuk keseluruhan, terdapat penambahan 62 pasien Covid-19 di Lampung, kemarin. Jumlah itu merupakan penambahan kasus terbanyak selama pandemi berlangsung. Dengan demikian, total sudah 1.522 kasus di Lampung. (CR1/MER/S1)