TINGKAT keterisian tempat tidur isolasi di Lampung mencapai 53,64%. Dari 917 tempat isolasi yang tersedia, sedang digunakan 497 unit. Di antaranya 476 tempat tidur biasa dan 16 tempat tidur dengan ventilator.
Juru bicara Tim Satgas Penanganan Covid-19 Lampung dr Reihana mengatakan Lampung memiliki 917 tempat tidur isolasi. Dari jumlah itu hanya 35 tempat isolasi yang memiliki alat ventilator.
Tempat tidur isolasi yang masih tersisa 425 tempat tidur. Jumlah itu terbagi atas 406 tempat tidur biasa dan 19 tempat isolasi dengan ventilator. “Jumlah itu kemungkinan akan terus ada penambahan,” kata dia, Rabu (5/5).
Reihana menjelaskan jumlah tempat isolasi berada di rumah sakit rujukan yang tersebar di 15 kabupaten/kota. Ruang isolasi diperuntukkan pasien dengan gejala sedang hingga berat.
Sementara itu, pasien dengan gejala ringan disarankan hanya menjalankan isolasi mandiri. Sedangkan alat ventilator digunakan khusus bagi pasien dengan gejala berat.
“Untuk saat ini tempat isolasi di Lampung masih mencukupi,” kata Kadinkes Lampung itu. (CR1/S1)
