SELAMA pandemi Covid-19 pemerintah melakukan pembatasan terhadap aktivitas masyarakat. Hal itu agar penularan Covid-19 tidak semakin menyebar.
Meski demikian, bukan berarti hal tersebut menghalangi masyarakat untuk tetap beraktivitas dan berkreasi. Yang terpenting, masyarakat tetap disiplin protokol kesehatan menegakkan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak).
Wakil Ketua Lembaga Anti Doping Indonesia (LADI) Arie Sutopo mengungkapkan banyak hal yang bisa dilakukan masyarakat.
Arie Sutopo dalam talkshow Beraktivitas dan Berkreasi Selama Pandemi yang dilaksanakan secara virtual oleh Satgas Covid-19, masyarakat tetap bisa melakukan olahraga. Menurutnya, banyak olahraga yang bisa dilakukan sendiri tanpa melibatkan orang banyak.
“Joging, bersepeda, atau jalan santai ini bisa dilakukan sendiri sehingga tak menimbulkan kerumunan yang bisa menularkan virus,” kata dia, Sabtu (3/10).
Selain itu, aktivitas berolahraga juga bisa dilakukan di dalam rumah atau pun di halaman untuk menghindari kerumunan. Menurutnya, olahraga penting untuk menjaga imunitas tubuh dalam melawan virus corona.
“Dan jangan lupa yang tidak kalah penting adalah menjaga pola makan sehat,” kata dia.
Selain berolahraga, masyarakat juga bisa memanfaatkan waktu luang di rumah untuk berkreasi. Hal itu seperti yang dilakukan oleh penyanyi Maulana Ardiyansyah.
Ia memanfaatkan waktu luangnya di rumah untuk menulis lirik lagu. Atau jika dirinya sedang tak ada ide, ia mengaver lagu-lagu musisi terkenal. Hal itu dilakukan untuk menjaga produktivitas agar tetap kreatif.
“Kurang lebih selama pandemi ini sudah menghasilkan enam lagu, kalau kaver lagu sudah banyak dan di-upload ke YouTube,” ujarnya.
Ia juga mengajak kepada masyarakat khususnya anak muda untuk tetap berkreasi. Menurutnya, tidak ada halangan untuk tetap kreatif, bahkan ia mengatakan pandemi ini adalah kesempatan untuk mengasah kreativitas. (CR1/S1)
