Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Lampung Selatan pada Kamis (7/10) bertambah satu orang.
JUWANTORO
PELAKSANAAN vaksinasi di Lampung Selatan telah mencapai 223. 579 atau 28,9 persen untuk dosis pertama dan dosis kedua mencapai 118.387 atau 15, 3 persen. Sementara, untuk dosis ketiga mencapai 2.124 atau 0,3 persen.
Hal ini dikatakan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan Lampung Selatan Basuki Didik Setiawan, Kamis (7/10).
Basuki Didik Setiawan, mengatakan untuk pelaksanaan vaksinasi hingga kini masih berlangsung. “Mudah-mudahan hingga akhir tahun 2021 target 70 persen pelaksanaan vaksinasi dapat tercapai,” ujar dia.
Di sisi lain, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Lampung Selatan pada Kamis (7/10) bertambah satu orang. Dengan demikian, kini pasien terkonfirmasi positif korona menjadi 4.552 orang.
Menurut Basuki Didik Setiawan, dari sumber Seksi Surveilans Imunisasi (SSI). Dinas Kesehatan Lampung Selatan untuk perkembangan kasus Covid-19 di Lamsel priode 18 Maret 2020-7 Oktober 2021 yakni kasus suspect lima orang, kasus probable 21 orang dan kasus terkonfirmasi positif covid-19 total 4.552 orang. Rinciannya kasus baru satu orang dan kasus lama 4.551 orang.
“Untuk kasus kematian pasien terkonfirmasi total 264 orang rjncianya kasus baru satu orang dan kasus lama 263 orang,” katanya.
Selanjutnya, Dinas Kesehatan Kabupaten Pesawaran, mencatat cakupan vaksinasi di Bumi Andan Jejama telah mencapai mencapai 27,98% untuk dosis pertama dari jumlah target sasaran penerima vaksin.
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pesawaran Maysuri mengatakan, jumlah target sasaran di Pesawaran ada 347.394 jiwa mulai dari Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan sampai ke remaja yang ada.
“Dari jumlah tersebut kita sudah mencapai 27,98% untuk dosis pertama sedangkan untuk dosis kedua capaian kita baru 13,63%, kemudian untuk dosis ketiga untuk para nakes rata-rata sudah,” ujarnya. Kamis (7/10).
Ia mengatakan, ada beberapa kendala yang mengakibatkan rendahnya persentase vaksinasi dosis kedua, salah satunya tidak perdulinya masyarakat untuk vaksin ke dua.
“Kalau rata-rata belum waktunya dosis dua, ada juga penyintas jadi menunggu beberapa bulan baru bisa vaksin dosis dua kalau tidak ada keluhan lagi, ada juga yang vaksin dosis dua bukan di Pesawaran karena sudah mulai kerja atau merantau lagi, kemudian ada juga yang lupa dan mereka tidak perduli kalau belum dosis dua,” ujar dia.
Pihaknya juga, lanjutnya, telah melaksanakan vaksinasi kepada para guru mulai dari guru Paud sampai dengan guru SMA. “Target sasaran kita ada 7510 orang, dan kita telah melakukan vaksinasi mencapai 66% dosis pertama, data itu pertanggal 1 Juli 2021,” katanya.
“Kalau target tentu kita menginginkan semua masyarakat di Pesawaran dapat tersentuh dengan vaksin, namun tentu ada kendala karena vaksin inikan kita dapat dari pemerintah pusat, maka dari itu kita menggelar setelah menerima vaksin tiba,” ujarnya.
Vaksinasi Lanjutan
Partai Politik kembali menggelar vaksinasi lanjutan untuk masyarakat di kecamatan Natar. Hal ini untuk mempermudah masyarakat di desa menerima vaksin terutama desa yang pernah ditetapkan sebagai zona merah Covid-19.
Vaksin lanjutan untuk masyarakat di pedesaan disaksikan langsung wakil ketua DPRD Lampung Selatan, Waris Basuk sekaligus wakil sekretaris partai Gerindra Provinsi Lampung, Kamis (7/10).
Waris mengatakan, vaksin di desa Candimas ini merupakan arahan langsung dari sekretaris jendral partai Gerindra, dipilihnya desa ini karena sempat menjadi zona merah Covid-19.
“Vaksinasi yang pertama sudah kita laksanakan jadi harus kita lanjutkan dengan vaksin kedua dan hari ini kita sudah melaksanakannya,” ucap Waris.
Selain ratusan vaksin kedua, hari ini juga partai besutan Prabowo Subianto kembali memberikan suntikan vaksin pertama terhadap masyarakat sejumlah 80 orang.
“Yang datang waktu vaksin pertama bulan lalu alhamdulillah hari ini sudah kita vaksin kedua, dan ada tambahan lagi 80 vaksin pertama juga,” katanya. (FEB/CK1/O1)
juwantoro@lampungpost.co.id
