Sembilan Sungai di Bandar Lampung Rawan Banjir

DETA CITRAWAN WAHANA Lingkungan Hidup (Walhi) Lampung mencatat sembilan sungai di Kota Bandar Lampung rawan menimbulkan banjir. Direktur Walhi Lampung Irfan Tri Musri mengatakan persoalan banjir di kota harus menjadi perhatian khusus, terutama saat memasuki musim hujan yang bisa memicu meluapnya aliran sungai ke permukiman. Ia memaparkan sembilan sungai rawan banjir yakni Way Simpur, Way Penengahan, Way Kunyit, Way Keteguhan, Way Awi, Way Kedamaian, Way Kuripan, Way Kupang, dan Way Kuala. Menurutnya, meski upaya normalisasi telah dilaksanakan pemkot, pendangkalan sungai masih terjadi. Sebab itu, perlu upaya lain untuk menyelesaikan masalah tersebut. "Kami lihat secara utuh dahulu sumber pendangkalannya itu apa. Rata-rata sumber pendangkalan itu sampah yang disebabkan pengelolaan sampah tidak bijak," kata dia, Minggu (27/12). Irfan menambahkan pemerintah perlu melakukan upaya ekstra untuk menanggulangi sedimentasi sungai di kota. "Kalau berbicara sungai di kota bisa kita bilang semuanya sudah dalam kondisi rusak. Dan untuk konteks mendesak dinormalisasi, terutama di sungai-sungai yang mengalami pendangkalan dan banjir," ujarnya. Naturalisasi bisa menjadi pilihan untuk memperbaiki daerah aliran sungai (DAS) dengan memerhatikan lingkungan sekitar. "Namun, yang menjadi catatan naturalisasi dengan bentuk seperti apa, apakah naturalisasi tersebut dilakukan dengan normalisasi disertai dengan penghijauan di wilayah sempadan sungai atau seperti apa. Karena mengingat lahan yang tersedia di bantaran sungai sangat minim," ujar dia. Sementara pemkot tidak disarankan melakukan betonisasi karena tidak efisien dan akan mengganggu ekosistem sungai. Sebab, sungai merupakan ekosistem yang memiliki pola dan perilaku tersendiri. Sungai sebagai Aset Ia menjelaskan pemkot dapat mengubah sungai menjadi aset yang penting. "Karena sungai memiliki beragam fungsi yang dapat dinikmati, mulai dari fungsi ekologis, sosial, sampai fungsi ekonomi," kata dia. Untuk itu, tata kelola sungai harus dilakukan secara serius untuk meningkatkan kualitas sungai dan meminimalkan banjir. "Tanpa menggusur pemukiman yang berada di bantaran sungai," katanya. (DET)

Sembilan Sungai di Bandar Lampung Rawan Banjir

Warga Menimbun Jalan Rusak

La Nina Berimbas ke Daerah Perkotaan Rawan Banjir

Setiaji B Pamungkas

La Nina Berimbas ke Daerah Perkotaan Rawan Banjir

Kemenangan Penting Arsenal untuk Bangkit

Kaji Ulang KBM Tatap Muka, Waspada Varian Baru Covid-19

Nakhoda Pantai Pasir Putih Menanti Pegari Pelancong

Klopp Tak Halangi Pemain Ingin Pindah

BERITA TERBARU

TOP NEWS

Kreatif Hadapi Efisiensi Anggaran

Pendaftar Jalur SNBP Itera dan Unila Terus Bertambah

Perhotelan Turun hingga 50 Persen Akibat Efisiensi Anggaran

Panitia Universitas Tak Bisa Tangani Kasus Gagal PDSS

Efisiensi Anggaran ke Daerah Berlaku untuk DAK dan DAU

Eva Dwiana Resmikan JPO Milenial

Optimalkan Ekonomi Biru dan Hijau untuk Tingkatkan Kebijakan Fiskal

Penanganan Korupsi Berlanjut

Awasi Kebijakan Harga Singkong di Lapangan

Capaian Pengamanan Lampung dan Sinergi Pusat-Daerah

POPULAR POST

BPK RI Periksa Keuangan Polres Lampung Timur

Pelantikan Pimpinan DPRD Lampura Berlangsung Sederhana

Koran Digital Lampung Post, Edisi Senin, 05 Mei 2025

Koran Digital Lampung Post, Edisi Kamis, 08 Mei 2025

Membangkitkan Gairah Sepak Bola Lampung Lewat Bhayangkara Presisi Lampung FC

Tentang Kami

Alamat Kami

Iklan & Sirkulasi

Selamat Datang kembali!

Ambil kata sandi Anda